Berita TTU Hari Ini
Sebanyak 1.174 Vial Vaksin di Timor Tengah Utara Kadaluwarsa
Menurutnya, sebelum akhir Bulan Februari, terdata sebanyak 1299 vial vaksin Astrazeneca yang terancam kadaluarsa
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG. COM, KEFAMENANU - Sebanyak 1.174 vial vaksin Covid-19 di Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kadaluarsa pada Bulan Februari.
Demikian disampaikan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTU, Robertus Tjeunfin, S. Kep, Ns., MPH, Selasa 1 Maret 2022.
Menurutnya, sebelum akhir Bulan Februari, terdata sebanyak 1299 vial vaksin Astrazeneca yang terancam kadaluarsa.
Baca juga: Bupati TTU Sebut Mutasi Jabatan 274 Kasek Tidak ada Kepentingan Politik
Meskipun demikian, berkat kerja sama dengan Polres TTU, Kodim 1618/TTU dan Kejari TTU, serta 26 Puskesmas di seluruh wilayah Kabupaten TTU, pihaknya berhasil menekan jumlah vaksin yang terancam kadaluarsa hingga menurun menjadi 1174 vial vaksin.
"Untuk mengejar vaksin yang mendekat expire ini," tukasnya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Timor Tengah Utara, kata Robert, dalam upaya mencegah dan menekan angka penularan Covid-19 maupun Varian Omicron, melakukan upaya percepatan pelaksanaan vaksinasi di semua titik.
Baca juga: BPBD TTU Imbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem
Hingga saat ini, cakupan vaksinasi Covid-19 dosis I di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) mencapai 69,90%. Sedangkan dosis II mencapai 52,50%.
Lebih lanjut disampaikan Robert, untuk vaksin booster di Kabupaten TTU, Pemda baru melakukan pencanangan pada pekan lalu. Dengan demikian, prosentase vaksinasi booster di Kabupaten TTU mencapai 0,82%.
Pemda TTU melalui Dinas Kesehatan, bekerjasama dengan Polres TTU dan Kodim 1618/TTU melakukan pelayanan vaksinasi dengan membuka gerai di puskesmas masing-masing.
Baca juga: Peringatan BMKG Kota Kupang dan Empat Daerah di Wilayah NTT Potensi Terjadi Hujan Lebat
Selain itu juga, diberikan pelayanan vaksinasi pada desa-desa sasaran cakupan vaksinasi yang tinggi. Langkah tersebut diambil lantaran ketersediaan vaksin Covid-19 di Kabupaten TTU saat ini sangat memadai.
"Kita juga dibantu oleh Polres TTU dan Kodim 1618 TTU. Sehingga dengan bantuan mereka angka cakupan vaksinasi kita cukup tinggi," ujarnya.
Di samping itu, Dinas Kesehatan- TTU melakukan berbagai upaya tracing, testing dan treatment pada kelompok-kelompok kontak erat dengan pasien terkonfirmasi. (*)