Berita Ende Hari Ini
Yosefina Bahagia Didatangi Uskup Agung Ende, Rumah Baru Berbahan Faba Diberkati
Yosefina Uma sangat berbahagia didatangi Uskup Agung Ende, Mgr. Vincentius Sensi Potokota di kediamannya di Lingkungan Getzemani
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti
POS-KUPANG.COM, ENDE - Yosefina Uma sangat berbahagia didatangi Uskup Agung Ende, Mgr. Vincentius Sensi Potokota di kediamannya di Lingkungan Getzemani, Paroki Santo Donatus Bhoanawa, Kabupaten Ende, Sabtu, 5 Februari 2022.
Mgr. Vincentius Sensi Potokota juga tampak ceria melihat Yosefina yang sudah memiliki rumah baru, buah dari program bedah rumah, implementasi sinergi Keuskupan Agung Ende dengan PT. PLN Unik Pelaksana Pembangkit (UPK) Flores dan Pemkab Ende melalui inovasi pengelolaan Faba atau limbah batu bara.
Rumah baru Yosefina itu berbahan bata interlock yang terbuat dari flyash-bootomash (Faba) bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ropa.
Hadir bersama Uskup, Pastor Paroki Santo Donatus Bhoanawa, Romo Domi Nong, GM PLN Nusa Tenggara Timur (NTT) Agustinus Jatmiko, Manager PLN UPK Flores, Lambok Siregar, Manager UP3 PLN Flores Barat, Deri Prasetio Utomo, Ketua DPRD Kabupaten Ende, Fery Taso dan beberapa anggota DPRD Ende.
Baca juga: Uskup Agung Ende Pimpin Misa Pelantikan, Kevikepan Mbay Definitif
Masyarakat, para pengurus Komunitas Umat Basis (KUB), pengurus Paroki, Santo Donatus Bhoanawa, tokoh masyarakat, tokoh umat setempat turut hadir menyaksikan seremoni pemberkatan rumah Yosefina, oleh Romo Domi Nong.
Yosefina merasa berkah yang ia peroleh berlipat. Yosefina bisa memiliki rumah baru dan banyak warga serta tokoh penting menyambanginya. "Tadi pas Bapa Uskup datang, saya bahagia sekali. Saya bersyukur," ungkap janda 73 ini dengan wajah berseri - seri.
"Dulu rumah saya dinding bambu, lubang - lubang. Saya tinggal sendiri di sini. Terus dibongkar lalu bangun baru, makanya sekarang saya bisa tinggal di rumah yang bagus ini," sambungnya.
Yosefina mengaku, dirinya tidak mampu untuk membangun rumah baru, karena tidak punya uang yang cukup. Untuk memenuhi kebutuhan sehari - hari Yosefina bertani dan mengharapkan perhatian dari anak - anaknya.
Baca juga: Uskup Agung Ende Resmikan Kuasi Paroki St Yohanes XXIII Wewoloe Menjadi Paroki Definitif
Meski sudah tua Yosefina mengaku, dirinya masih kuat berkebun. "Kamu kaget saya bilang saya masih bisa kerja kebun. Yah saya masih kuat, walaupun sudah tua begini," ucapnya.
Di Bhoanawa ada lima rumah warga kurang mampu yang dibedah, termasuk rumah Yosefina. Sebelumnya telah dilakukan survei dan verifikasi, untuk memastikan bahwa mereka benar - benar layak mendapat program tersebut.
Pasca acara pemberkatan rumah, rombongan bergeser ke Lingkungan Nazaret, Paroki Santo Donatus Bhoanawa, untuk meresmikan Industri UMKM berbasis Faba PLTU Ropa, bantuan PT. PLN, UPK Flores.
Beragam peralatan, mesin sudah tersedia dan pengelola sudah dilatih oleh PLN UPK Flores. UMKM tersebut bisa memproduksi batako berbahan Faba tersebut sebanyak 300 buah per hari.
Mgr. Vincentius, di sela - sela rangkaian acara tersebut, memberi apresiasi kepada PLN UPK Flores yang telah membangun bekerja sama dengan Keuskupan Agung Ende merintis program bedah rumah dan pemberdayaan masyarakat berbasis Faba.
"Pa Lambok, pa Agus, saya harus katakan, inisiatif ini luar biasa. Ini sangat konkrit dan pengalaman saya selama saya menjadi Uskup, ini sebuah contoh yang luar biasa. Saya belum pernah mengalami sebagus ini," kata Mgr. Vincentius.
