Ney Asmon Bangga Lurah Perempuan Pertama di Kelurahan Labuan Bajo Dilantik

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO -- Rosalia Rosita, S.IP dilantik dan diambil sumpah jabatan sebagai Lurah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) pada Senin 3 Januari 2022 lalu

Rosalia Rosita merupakan perempuan pertama yang menjabat sebagai lurah di Kelurahan Labuan Bajo dan lurah perempuan pertama di Kabupaten Mabar. 

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Mabar, Theresia P. Asmon mengucapkan selamat dan mengaku bangga. 

"Saya ikut bangga, terus terang, baru kali ini di kabupaten Manggarai Barat posisi strategis untuk lurah, apalagi lurah di kota super premium dijabat oleh perempuan," kata kepala dinas yang akrab disapa Ney Asmon, Kamis 6 Januari 2021.

Ney Asmon berharap, Rosalia Rosita dalam kepemimpinannya dapat menjalin kerja sama dan koordinasi yang baik organisasi perangkat daerah, serta organisasi vertikal lainnya di Labuan Bajo. 

Baca juga: Update Covid-19 di Manggarai Barat, Satu Kasus Positif

"Perempuan soal kepekaan dan sensitivitas lebih tinggi, semoga kebutuhan masyarakat bisa dikomunikasikan dengan baik dengan stakeholder yang lain seperti dinas-dinas," ujarnya. 

Lebih lanjut, Ney Asmon juga berharap agar Rosalia Rosita tetap semangat dalam menjalankan tugasnya sebagai pelayan masyarakat, sebab akan banyak menghadapi problem masyarakat yang kompleks. 

"Saya berharap, selain peran dalam tugas domestik juga beban tugas publik, apalagi di kota super premium di Labuan Bajo ini, pasti tinggi. Tetap semangat, tegas dan pastinya perempuan bekerja jauh lebih bekerja dengan hati nurani, jujur, ikhlas dan tetap semangat," katanya. 

Diberitakan sebelumnya, lurah perempuan pertama di Kelurahan Labuan Bajo, Rosalia Rosita mengatakan, sampah menjadi fokus utamanya di kelurahan, Kamis 6 Januari 2022.

Menurutnya, persoalan sampah merupakan persoalan kompleks di kelurahan yang berada di tengah Kota Labuan Bajo, yang juga telah ditetapkan sebagai destinasi super prioritas oleh pemerintah pusat. 

Sehingga, selain melakukan edukasi kepada masyarakat serta pengusaha di 22 RT di Kelurahan Labuan Bajo, ia mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. 

Menurutnya, membuang sampah di tempat yang telah disiapkan merupakan tindakan kemanusiaan. 

"Membuang sampah merupakan tindakan kemanusiaan, jadi saat kita buang sampah sembarang, cepat atau lambat akan berdampak kepada lingkungan dan masyarakat," katanya. 

Sebagai lurah perempuan pertama di Kabupaten Manggarai Barat, lanjut Rosalia, ia juga meminta agar para pedagang maupun pengusaha yang menjual produk dalam kemasan untuk bersama menangani sampah.