Berita NTT
Julie Sutrisno Sambangi Petani Porang Pendampingan BPTP NTT
Anggota DPR RI Komisi IV, Julie Sutrisno menyambangi petani porang dari pendampingan BPTP NTT di Desa Waemose
Penulis: Paul Burin | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Anggota DPR RI Komisi IV, Julie Sutrisno menyambangi petani porang dari pendampingan BPTP NTT di Desa Waemose, Kalor, Lawang, dan Modo Kecamatan Lembor Selatan, Senin, 29 November 2021. Kehadirannya untuk melakukan Temu Lapang budidaya tanaman Porang.
Pendampingan budidaya Porang dilaksanakan pada empat desa tersebut dengan luas lahan budidaya yang didampingi BPTPNTT seluas 12,5 ha yang melibatkan 50 petani.
"Saya harap apa yang sudah diberikan ke petani baik ilmu budidaya Porang, sarana produksi, dan alsintannya harus dimanfaatkan" harap Julie.
Lebih lanjut ia meminta agar petani mengubah mindset, cara berpikir, terutama etos
kerja.
"Tunjukkan etos kerja yang maju, nanti saya akan datang untuk panen. Petani terus mengembangkan usaha, lahan tidak tidur, kita yang tidur. Pemerintah membantu dalam menyiapkan alsintan dan juga dihilir terutama pemasaran, " jelas Julie.
Penanggung jawab kegiatan pengembangan Porang, Dr. Tony Basuki menjelaskan tentang apa saja yang sudah dilakukan terutama menunjang keberhasilan budidaya Porang, termasuk melakukan pendaftaran varietas lokal di Kementerian Pertanian, melakukan bimbingan teknis (bimtek) dan pengadaan saprodi.
Pelaksana Tugas ( Plt) Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Manggarai Barat, Laurensius Halu menyampaikan terima kasih atas semua perhatian yang sudah diberikan oleh anggota DPR Julie Sutrisno kepada petani di Manggarai Barat, sekaligus memberikan motivasi dan semangat kepada petani Porang.
Ketua Kelompok Tani yang mewakili petani menyampaikan pula terima kasih atas perhatian dari pemerintah dan anggota legislatif dan akan bekerja dengan baik.
Hadir Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Manggarai Barat, tim pendamping dari BPTP NTT, tenaga ahli DPR, Kepala Desa dan Poktan yang didampingi.
Pada kegiatan temu lapang itu juga diserahkan secara simbolis sprayer, bibit katak porang, dan alsintan lainnya. (pol/*)