Berita Belu
Tim Gabungan Operasi Zebra Beri Penyuluhan Pencegahan Covid-19
nggota Polres Belu yang terlibat dalam operasi Zebra Ranakah 2021 melaksanakan patroli di sejumlah titik dalam kota Atambua
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Teni Jenahas
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Anggota Polres Belu yang terlibat dalam operasi Zebra Ranakah 2021 melaksanakan patroli di sejumlah titik dalam kota Atambua dalam rangka menegakan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan protokol kesehatan.
Kegiatan dengan konsep penyuluhan ini dilakukan usai apel gelar pasukan Operasi Zebra, Senin 15 November 2021.
Kanit Turjawali Lantas, IPDA Muhammad Aris bersama anggota melaksanakan patroli di wilayah pasar lama, pasar baru dan sejumlah titik yang dianggap rawan kecelakaan lalu lintas.
Anggota kepolisian mengajak sejumlah pengendara untuk mengutamakan keselamatan saat di jalan raya dengan mematuhi rambu lalu lintas serta menggunakan alat keselamatan seperti helm dan sabuk pengaman saat berkendara.
Tim gabungan Polres Belu juga mengimbau pengguna jalan agar saat berkendara tidak menggunakan handphone, menggunakan narkoba atau mabuk, tidak berboncengan lebih dari satu orang serta tidak berkendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
Baca juga: Operasi Zebra Ranakah 2021 Wakapolres Ngada Tekankan Keselamatan Pengguna Jalan
Selain memberikan imbauan kamseltibcar lantas, tim gabungan Operasi Zebra Ranakah juga membagikan masker secara gratis kepada pengendara dan masyarakat pejalan kaki sekaligus mengimbau mereka untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.
Penegakan disiplin protokol kesehatan terus dilakukan mengingat Pandemi Covid-19 belum redah dan kasus aktif COVID-19 masih terjadi setiap hari.
Sebelumnya, Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K melalui Kasat Lantas, IPTU Brian Wicaksono, S.T.K., S.I.K mengungkapkan, imbauan tersebut terus menerus disampaikan agar masyarakat patuh berlalu lintas dan sadar akan bahaya dari virus corona.
"Sesuai arahan dari bapak Kakorlantas Polri, operasi patuh kali ini mengedepankan tindakan preemtif, preventif dan persuasif serta humanis dengan orientasi mendisiplinkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan covid-19", kata Kasat Lantas.
Tambah dia, fokus lainnya adalah menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran (kamseltibcar) berlalu lintas selama pelaksanaan operasi berlangsung.
"Harapan kita meskipun dalam kondisi pandemi covid-19, masyarakat tetap sehat dan memperhatikan keselamatan saat berkendara menjelang perayaan Natal dan menyambut tahun baru 2022", ungkapan Kasat Lantas.
Untuk diketahui, operasi Zebra yang dihelat secara serentak di seluruh wilayah Indonesia akan dilaksanakan selama 14 hari, dimulai dari tanggal 15 November 2021 sampai dengan tanggal 28 November 2021. (*)