Berita NTT

Gubernur NTT Viktor Laiskodat Ujian S3 di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat melakukan ujian terbuka S3 Studi Pembangunan di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW).

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/Oby Lewanmeru
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat sementara mengikuti ujian terbuka S3 di UKSW Salatiga, Jumat 22 Oktober 2021. 

Gubernur NTT Ujian S3 di UKSW Salatiga 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM/KUPANG -- Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat melakukan ujian terbuka S3 Studi Pembangunan di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW).

Ujian terbuka ini berlangsung secara tatap muka dan juga daring pada Jumat 22 Oktober 2021.

Ujian ini diawali dengan doa, kemudian dilanjutkan kata pembuka oleh Rektor UKSW, .

Turut hadir menyaksikan langsung ujian terbuka ini, Wakil Gubernur NTT, Josef A. Nae Soi, Sekda NTT, Ben Polo Maing, Wakil Ketua DPRD NTT, Chris Mboeik, dan Staf Khusus, Pius Rengka. Sementara secara virtual sejumlah pimpinan OPD tingkat Provinsi NTT dan masyarakat.

Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat saat itu selaku promovendus diberi kesempatan selama 30 menit memaparkan hasil penelitiannya yang berjudul Tranformasi Pariwisata Nusa Tenggara Timur (Inclusive, Local Resources-Based, Sustainable).

Sidang terbuka ini dipimpin, Dr. Suryasatriya Trihandaru Sementara  Komisi Penguji terdiri dari Penguji Eksternal,  Prof.Ir.  Frederik L. Benu,M.S,Ph. D,  Penguji II, Prof. Gatot Sasongko, Penguji III, Titi Susilowati Prabawa, Promotor,  Prof. Daniel Kameo, dan Co-Promotor Profesor Intiyas Utami dan  Dr. Wilson Therik.

Penguji eksternal, Prof.Ir. Fredrik L. Benu, M.S,Ph.D ketika mendengar jawaban Viktor atas pertanyaannya mengatakan, puas dengan jawaban Viktor dan layak dipromosikan sebagai seorang doktor.

Pada saat itu pimpinan sidang meminta agar para penguji memberikan pertanyaan yang lebih lagi karena Gubernur NTT sudah sangat jitu menjawab.

Penguji kedua,Prof. Gatot Sasongko menanyakan apa yang dilakukan agar masyarakat tidak menjadi penonton dan juga pemerintah menggantikan posisi Swisscontac. 

Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan, pengelolaan pariwisata itu harus berkolaborasi lintas sektor, sehingga dalam kepemimpinan dirinya selain pemerintah  sebagai pembuat kebijakan, harus melakukan kolaborasi.

"Dinas Pariwisata harus berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan  Perikanan , Dinas Pertanian dan lainnya.
Diawal pemaparan, Gubernur Viktor yang sering disapa VBL memberikan penjelasan alasan mengangkat judul penelitiannya di NTT.

Berita NTT Lainnya :

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved