Berita NTT
Tekan Kemiskinan Ekstrim di NTT, Wapres: Gatal Dimana Garuk Disitu
Pemerintah pusat menunjukan komitmennya membantu wilayah timur Indonesia untuk menekan angka kemiskinan ekstrim
Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah pusat menunjukan komitmennya membantu wilayah timur Indonesia untuk menekan angka kemiskinan ekstrim. Provinsi NTT, salah satu daerah yang menjadi prioritas dalam rencana ini.
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, mengatakan, dengan penyampaian program pemerintah pusat terkait dengan penanggulangan kemiskinan ekstrim diharapkan bisa menurunkan angka kemiskinan sebesar 8 persen.
"Saya sering ibaratkan, ketika orang menggaruk maka kita harus mencari yang gatal itu dimana, itu yang kita garuk. Jangan sampai kita garuk ditempat yang justru tidak gatal," kata wapres di Kupang, usai menggelar rapat bersama gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat dalam penanggulangan kemiskinan ekstrim, Minggu 17 Oktober 2021.
Masukan dari bupati dan gubernur, menurut wapres sangat penting untuk dilakukan sinkornisasi, koordinasi dan intergrasi dalam program.
Baca juga: Wapres Tinjau Pameran UMKM di Halaman Rujab Gubernur NTT
Kunjungan ini, baginya bukan hanya menyampaikan program pemerintah pusat tetapi juga mendengar masukan dari pemerintah daerah terkait penanggulangan kemiskinan ekstrim di wilayah Indonesia timur khususnya.
Dengan penyampaian program ini diharapkan juga angka kemiskinan dan stunting bisa di Indonesia dan NTT bisa turun, khusus bagi lima daerah di NTT.
Target pemerintah bisa menurunkan angka kemisikinan hingga 8 persen. Untuk itu, penyampaian program ini sekaligus menyambung program-program pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan di NTT.
Di NTT, kata wapres, program pemerintah harus disesuaikan dengan kondisi dan tantangan yang ada di wilayah ini. Dengan masukan yang ada, pemerintah akan menyesuaikan program dengan kondisi NTT. (*)
Baca Berita NTT Lainnya