KKB Papua

Ditangkap KKB Papua, Gerald Sokoy Kini Masih Hidup, Nasibnya Di Tangan Musuh, Mencemaskan? Simak Ini

Tenaga kesehatan Gerald Sokoy yang selama ini diduga telah meninggal dunia saat insiden Kiwirok yang lalu, ternyata saat ini ia masih hidup.

Editor: maria anitoda
Tribunnews.com
Gerald Sokoy (jaket biru sambil memegang kertas), tenaga kesehatan yang dikabarkan hilang pasca penyerangan KKB Papua di Distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, 13 September 2021 lalu, kini di tangan Tentara Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang dikomandoi Lamek Taplo. KKB Papua menolak tudingan penyanderaan karena mereka mengamankan Gerald saat sedang tersesat di hutan. 

"TNI-Polri jangan menghalangi proses ini, tetap di tangani Pemerintah Kabupaten Pengunungan Bintang dan Pihak Gereja mana yang tepat, kami akan atur," pungkas Taplo.

Sebelumnya, seorang prajurit TNI gugur saat melakukan pengamanan proses evakuasi jenazah Suster Gabriella Maelani di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa 21 September 2021.

Personel TNI yang gugur adalah Pratu Ida Bagus Putu, mengalami luka tembak di bagian kepala.

Sementara itu, jenazah suster Gabriella Maelani korban KKB yang dianiaya di jurang sudah dimakamkan di Kota Jayapura pada Rabu 22 September 2021.

Komnas HAM Nilai Aksi KKB Murni Kriminal

Kepala Komnas HAM Perwakilan Papua dan Papua Barat, Frits Ramandey mengatakan aksi yang dilakukan KKB di Distrik Kiwirok adalah tidak terpuji dan murni kriminal.

Frits mengatakan, fasilitas umum, tenaga kesehatan serta pendidikan merupakan relawan kemanusiaan yang harus dilindungi.

“Ini sudah sangat tidak manusiawi,” ujarnya kepada Tribun.Papua.com.

Baca juga: Di Papua, Proses Evakuasi Jenazah Telan Korban Jiwa, Prajurit TNI Gugur Terkena Tembakan KKB Papua

Frits berpendapat, kelompok sipil bersenjata sudah melengceng dari perjuangan mereka selama ini.

Dia mencatat selama perjuangan, TNP-PB OPM tidak pernah melakukan aksi penyerangan terhadap tenaga kesehatan, guru termasuk merusak fasilitas apalagi membakar.

“Ini bukan perjuangan tapi kejahatan dan patut ditindak,” tegasnya. (*)

Berita Lain Terkait KKB Papua

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved