Berita Nasional

Suami Kahiyang Ayu Ditegur Keras Jokowi di Hadapan Banyak Orang, Ternyata Gegara Hal Fatal Ini

Jokowi bahkan menyebut Medan sebagai salah satu daerah yang APBDnya masih banyak mengendap di bank hingga 1.8 Triliun.

Editor: maria anitoda
YouTube Sekretariat Presiden RI
Presiden Jokowi. 

Sebagai kepala pemerintahan, seorang presiden dibantu sejumlah orang yang duduk di jabatan tertentu.

Urusannya tidak melulu soal negara, keamanan dan kehidupan sosial saja.

Baca juga: Bukan Menteri Jokowi, Tapi Sosok Ini yang Bikin Mata Ayah Gibran Terbuka Soal Kondisi Rakyat

Namun banyak hal yang dihadapi dan harus diselesaikan termasuk peta politik yang dapat berubah setiap waktu.

Tak heran, jika jabatan presiden dikelilingi orang-orang hebat, termasuk Presiden Jokowi.

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko tidak setuju jika ada anggapan Presiden Joko Widodo sengaja menempatkan sosok jenderal di posisi strategis pemerintah demi melawan Prabowo Subianto.

"Sebenarnya tidak untuk melawan (Prabowo), semuanya warga negara Indonesia kok, jadi kenapa dilawan? Dalam politik itu yang ada hanya memperkuat, ya pasti ada," ujar Moeldoko di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Presiden, Rabu (11/4/2018).

"Sekali lagi ya, konteksnya bukan melawan, tapi memperkuat," lanjut dia.

Kata "melawan", menurut mantan Panglima TNI tersebut, tidak baik digunakan dalam dunia demokrasi.

"Pengertian itu menurut saya dalam sebuah demokrasi tidak bagus. Jadi jangan ada lawan, sparing partner-lah, kira-kira begitu," lanjut dia.

Diketahui, Presiden Joko Widodo menunjuk sejumlah jenderal purnawirawan di struktur pemerintahannya.

Mereka adalah Luhut Pandjaitan sebagai Menteri Koordinator Maritim, Sidarto Danusubroto sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Gories Mere sebagai Staf Khusus Presiden, Ryamizard Ryacudu sebagai Menteri Pertahanan, dan Wiranto sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan.

Belakangan, Presiden Jokowi kembali menunjuk purnawirawan jenderal berada di posisi strategis, antara lain Moeldoko sebagai Kepala Kantor Staf Presiden dan Agum Gumelar sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden.

Ini 11 Jenderal di lingkungan Jokowi:

1. Moeldoko

Moeldoko resmi menjadi Kepala Staf Presiden usai dilantik belum lama ini.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved