Berita Pemprov NTT
Difasilitasi Julie Sutrisno Laiskodat, Frits Fanggidae Temui Presiden Jokowi, Ini Yang Dibahas
Persatuan Gereja Indonesia (PGI), juga Hindu-Budha. Selain itu, 4 tokoh pendidikan, 1 budayawan, 1 tokoh pers dan 2 tokoh masyarakat
Selain itu, tenaga IT yang terbatas juga menyebabkan keterlambatan ini. Presiden, lanjut Frits, meminta kedua bagian ini agar dilengkapi dan berjalan bersama sehingga proses percepatan vaksinasi berjalan baik.
Baca juga: Pemprov NTT Perbaruai Aturan PPKM Level 4,Ini Syarat Untuk Perjalanan dalam Wilayah NTT dan Luar NTT
Untuk mengisi kekurangan ini, diharapkan bisa bekerja sama dengan sekolah atau perguruan tinggi agar mahasiswa semester akhir bisa dimanfaatkan dalam mendukung layanan percepatan vaksinasi.
"Jadi ini yang didorong supaya semua bergerak serentak bergerak bersama terpadu agar proses vaksin ini bisa berjalan dengan baik," katanya.
Penekanan presiden ini didasari pada analisis terhadap penyerapan PPKM. Baik di jawa-bali maupun di luar Jawa Bali. Firts menyebut, sinergitas kekuatan dalam masyarakat, seperti TNI/Polri, lembaga keagamaan dan lembaga sosial lainnya juga sangat diperlukan.
“Semua pihak harus bersinergi untuk akselerasi vaksinasi,” tambah Frits.
Semua pesan ini, menurut Frits telah disampaikan ke gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat pada Rabu 1 September 2021 pagi. (*)