Renungan Harian Katolik  Minggu 29 Agustus 2021: Relasi Personal dengan  Allah dan Kualitas Ekspresi

Renungan Harian Katolik  Minggu 29 Agustus 2021: Relasi Personal dengan  Allah dan Kualitas Ekspresi (Markus 7 :1-23)

Oleh: RD. Maxi Un Bria 

POS-KUPANG.COM - Homines sumus, non dei; kita ini  hanya manusia biasa dan bukan Allah” (Petronius, Proverbia Latina,2006:107).

Karena itu kita perlu berjuang untuk mendekatkan diri kepada Allah agar dapat sedikit memahami kehendak-Nya dan dirahmati dalam  mengekspresikan buah-buah iman yang berkualitas dalam hidup bersama.

Relasi  personal yang dibangun  dengan Allah berkaitan erat  dengan  pengenalan dan penghayatan nilai-nilai iman.

Semakin mendalam relasi personal seseorang dengan Allah semakin kuat kepercayaan terhadap Allah dan Firman-Nya serta semakin tangguh dan berkualitas ekspresi imannya dalam hidup yang nyata.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 29 Agustus 2021: Menjadi Manusia Otentik

Para nabi memiliki relasi personal dengan Allah dan  dirahmati untuk mengenal kehendak-Nya serta mewartakannya kepada Bangsa Israel.

Allah mengenal kharakter bangsa Israel dan mengenal karakter setiap pribadi. Ia  mengenal setiap manusia semenjak dalam rahim ibu dan  membentuk serta menempanya sesuai dengan tujuan tertentu untuk masa depan yang baik dan bahagia.

Berbagai  talenta dianugerahkan agar manusia menjadi peka, sadar dan dapat mengembangkan diri menjadi orang baik yang berguna demi  kemuliaan  Allah dan kebaikan bersama.

Allah memanggil dan menuntun setiap orang   kepada keselamatan. Melalui para nabi, Ia menyatakan kehendak-Nya agar mereka yang mendengarkan dan melaksanakan firman-Nya memperoleh keselamatan.

Nabi Musa mengingatkan bangsa Israel  demikian, “Hai orang Israel, dengarlah ketetapan  dan peraturan yang kuajarkan kepadamu untuk dilakukan, supaya kamu hidup dan memasuki  serta menduduki  negeri yang diberikan kepadamu oleh Tuhan, Allah nenek moyangmu.  Lakukanlah itu dengan setia”. 

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 28 Agustus 2021: Menghargai dan Mensyukuri Talenta

Allah secara personal hadir dan menyapa  umat Israel melalui para Nabi.

Ia  setia menepati  janji-janji-Nya.  Bila pada masa Perjanjian Lama, Allah menyampaikan firman-Nya melalui para nabi, kini pada masa perjanjian Baru, Ia hadir dan menyapa umat-Nya melalui Putera-Nya Yesus Kristus. 

Kehadiran Yesus menegaskan kehadiran Allah dan Firman-Nya  agar mereka yang percaya memperoleh hidup dan keselamatan.

Rasul Yakobus mengingatkan umat pada zamannya demikian, ”Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang.”