Berita Kota Kupang

Ini Jumlah Kasus Covid-19 di Kota Kupang, Simak Infonya

pasien dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 614 orang dan pasien dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 549 orang

Editor: Rosalina Woso
Satgas Covid
Flayer update kasus covid-19 Kota Kupang, 19 Agutus 2021 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kasus Covid-19 di Kota Kupang masih meningkat.

Walau demikian, Pemkot Kupang telah memberi informasi bahwa terjadi penurunan jumlah kasus sehingga berpotensi PPKM pun bisa turun ke level tiga.

Penambahan kasus terjadi ditiap harinyatermasuk pada tanggal 18 Agustus 2021 diketahui bertambah 108 sehingga total kasus sebanyak 13.440 dari sehari sebelumnya 13. 332 kasus.

Satuan tugas (satgas) penanganan dan pengendalian covid-19 Kota Kupang dalam laporannya melalui  website kupangkota.go.id dan covid19.nttprov.go.id  melaporkan, kasus di tanggal 19 Agustus 2021 bertambah 116 orang sehingga total kasus sebanyak 13. 713 dari sehari sebelumnya 13. 440 kasus.

Terdapat juga pasien masih dirawat tercatat 1.163 dari sebelumnya 1.848 orang atau berkurang 284.

Pasien sembuh tercatat sebanyak 13. 244 dari data sebelumnya 11.287 orang atau bertambah 400 orang. Pasien meninggal secara keseluruhan sebanyak 358  orang dari sebelumnya 357 atau satu dua orang.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 21 Agustus 2021: Apakah Engkau Mengasihi Aku Lebih daripada Mereka Ini

Rincian orang meninggal terkonfirmasi positif sebanyak 306 dari sebelumnya 305 atau naik dari satu orang. Pasien meninggal Probable sebanyak 38 orang dan pasien meninggal Suspek sebanyak 14 orang.

Dari data itu juga disebutkan, kelurahan yakni kelurahan Mantasi, dan Lai-Lai Bisi Kopan (LLBK) memiliki jumlah kasus Covid-19 terendah atau dibawa Lima kasus.

Sementara Kelurahan Liliba, Oebufu, Oepura, Oesapa dan Sikumana memiliki jumlah kasus paling tinggi diatas angka 100 kasus aktif.

Kelurahan Naioni, Mantasi, dan LLBK  merupakan wilayah zona kuning sementara kelurahan lainnya masuk dalam kawasan zona merah dan orange. 

Kecamatan Oebobo menjadi wilayah dengan jumlah kasus terbanyak yakni 267 kasus dari sebelumnya 491 kasus, disusul kecamatan Maulafa 321 dari sebelumnya 432 kasus.

Berikutnya, Kecamatan Kota Raja 157 kasus dari sebelumnya 239 kasus, kecamatan Kelapa Lima 188 kasus dari sebelumnya 328  kasus, kecamatan Alak 126 kasus dari sebelumnya  204  kasus dan kecamatan Kota Lama 104 kasus dari sebelumnya 154 kasus.

Baca juga: Pemkot Kupang Sudah Bedah 104 Rumah Warga Kota Kupang

Jumlah kasus ini diketahui sebanyak 914 dari sebelumnya 1.539 orang sedang melakukan perawatan di rumah dan 240 dari sebelumnya 239 sedang melakukan perawatan di RS serta 9 orang dari sebelumnya19 di isolasi terpusat.

Jumlah pasien keselurahan didominasi oleh pasien dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 614 orang dan pasien dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 549 orang. 

Data lain yang dihimpun yakni sebanyak 933 dari 4.003 spesimen saat ini belum dilakukan atau sedang mengantre pemeriksaan di laboratorium kesehatan 

Dalam rapat evaluasi penerapan PPKM level empat tingkat Kota Kupang, Kamis 19 Agustus 2021, Wali Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man menyebut masih adanya mobilitas warga yang tinggi dan kurang patuhnya Prokes masih ditemukan.

Herman pun meminta gugus tugas untuk menindak tegas oknum pelanggar tersebut. Sebab, ketidaktaatan ini memicu penyebaran kasus covid-19 masih tinggi sehingga berdampak pada peningkatan jumlah kasus.

Baca juga: Wali Kota Kupang Apresiasi Warga Gotong Royong Saat Pandemi Covid-19

Herman meminta semua orang untuk taat dengan 5M yakni mengurangi mobilitas, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, menjaga jarak dan memakai masker. (*)

Berita Kota Kupang Terkini

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved