Dikepung Prajurit Terlatih, Panglima Goliat Tabuni Lari, Kini Markasnya Diduduki Satgas Nemangkawi

Markas KKB Papua pimpinan Goliat Tabuni di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, kini diduduki Pasukan Satgas Nemangkawi. Sang Panglima pun melarikan diri.

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
Goliat Tabuni (kanan) Pimpinan KKB Papua menembaki aparat yang tengah berpatroli di Distrik Gome Kabupaten Puncak, Papua. Kini markasnya telah diduduki Satgas Nemangkawi. 

POS-KUPANG, JAYAPURA - Ibarat gampang-gampang susah, itulah yang terjadi di Papua saat ini.

Ketika aparat terlatih TNI Polri berusaha maksimal menangkap hidup-hidup panglima KKB Papua, yang terjadi justeru sebaliknya.

Dalam suasana yang sudah dikepung, Panglima KKB Papua, Goliat Tabuni itu berhasil meloloskan diri.

Belum diketahui bagaimana caranya sosok yang paling berkuasa di KKB itu berhasil kabur dari tempat persembunyiannya.

Namun fakta menunjukkan bahwa ketika markas KKB Papua digerebek oleh Satgas Nemangkawi, sosok itu tak lagi berada di tempat.

Meski sang panglima melarikan diri, namun markas KKB pimpinan Goliat Tabuni sudah diduduki Satgas Nemangkawi.

Baca juga: Fernando Hanya Besar Mulut, Goliat Tabuni Malah Pimpin KKB Papua Beraksi Sebelum HUT Kemerdekaan RI

Peristiwa pendudukan markas KKB Papua itu terjadi pada Senin 16 Agustus 2021.

Kisah tentang perebutan markas KKB Papua itu kini menjadi viral. Pasalnya, insiden terjadi hanya beberapa jam sebelum detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, dikumandangkan pada Selasa 17 Agustus 2021.

Peristiwa pendudukan itu memang diawali dengan kontak senjata selama beberapa jam.

Saat itu Satgas Nemangkawi sempat dibendung oleh Panglima Goliat Tabuni dan beberapa pengikutnya.

Namun karena diserang dari berbagai penjuru, akhirnya Goliat Tabuni cs menyerah lalu memilih melarikan diri.

Insiden ini memperlihatkan betapa KKB Papua pimpinan Goliat Tabuni berhasil dipukul mundur  oleh aparat gabungan.

Setelah markas itu diduduki, ditemukan satu pucuk senjata api jenis M16 dari dalam markas tersebut.

Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal membenarkan adanya insiden tersebut.

Dia mengatakan, markas KKB yang dikuasai pihaknya terletak di Kampung Welenggaru, Distrik Gome Utara, Kabupaten Puncak.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved