Dikepung Prajurit Terlatih, Panglima Goliat Tabuni Lari, Kini Markasnya Diduduki Satgas Nemangkawi

Markas KKB Papua pimpinan Goliat Tabuni di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, kini diduduki Pasukan Satgas Nemangkawi. Sang Panglima pun melarikan diri.

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
Goliat Tabuni (kanan) Pimpinan KKB Papua menembaki aparat yang tengah berpatroli di Distrik Gome Kabupaten Puncak, Papua. Kini markasnya telah diduduki Satgas Nemangkawi. 

"Kondisi prajurit yang terluka stabil karena langsung ditangani dokter dan paramedis dari Yonif 715," ucap dia.

Iwan mengungkapkan, pihak yang melakukan penyergapan terhadap personel TNI itu merupakan kelompok pimpinan Goliath Tabuni.

Mereka diketahui sudah bergeser dari Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya, ke Distrik Gome.

"Wilayah Gome (kini) dikuasai kelompok Goliat Tabuni," kata Iwan.

Baca juga: Apakah Kabar KKB Papua Jelang Peringatan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2021?

Sosok Goliat Tabuni

Diketahui Goliat Tabuni adalah panglima tinggi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.

Ia bermaskas di Tingginambut Puncak Jaya Papua sejak 2004 silam.

Dirinya merupakan bekas anak buah Kelik Kwalik, ia resmi dilantik Jenderal TPNPB 11 Desember 2012.

Goliath Tabuni memimpin perang di puncak jaya dengan sistem strategi gerilya.

Sejauh ini aksi Goliath Tabuni sudah cukup meresahkan warga, bahkan tidak sedikit korban berjatuhan dari warga sipil hingga TNI Polri di Puncak Jaya. (*)

Berita Lain Terkait KKB Papua

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved