Bone Resa Hadirkan Sumur Bor untuk Warga di Kampung Beiposo dan Bomadha Kabupaten Ngada
Sebagai anak kampung dari Kampung Bomadha dan Kampung Beiposo, saya hanya membantu mereka karena tergerak hati saya
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Bone Resa Hadirkan Sumur Bor untuk Warga di Kampung Beiposo dan Bomadha Kabupaten Ngada
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM, BAJAWA - Bonefasius Resa, pengusaha asal Kabupaten Ngada yang sukses di pulau Bali kembali menghadirkan satu unit sumur bor kepada masyarakat di Kampung Beiposo, Desa Beiwali, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada.
Sebelumnya, pria yang biasa disapa Bone Resa itu juga sudah memberikan bantuan berupa satu sumur bor bagi warga kampung halamannya sendiri di Kampung Bomadha, Desa Wawowae, Kecamatan Bajawa.
Atas bantuan tersebut, maka masyarakat di kampung Beiposo dan Kampung Bomadha akhirnya boleh menikmati air bersih yang dekat dengan rumah mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Sebab, sejak ratusan tahun yang lalu, mereka harus merogok kocek sendiri untuk membeli air. Dan kini dengan adanya sumur bor, mereka dapat menikmati air dengan puas.
Sumber air bagi masyarakat di dua itu tersebut su dekat.
Baca juga: Kopsi 2021, Empat Proposal Siswi SMAK Regina Pacis Bajawa Kabupaten Ngada Lolos Seleksi
Berdasarkan pantauan yang dilakukan Pos Kupang, Jumat 9 Juli 2021, air pada sumur bor tersebut sudah mengalir deras. Masyarakat Kampung Beiposo berbondong bondong melihat air mengalir di sumur bor tersebut.
Kepada Pos Kupang, Bone Resa mengungkapkan bahwa, motivasi dirinya membantu menghadirkan sumur bor tersebut, semata-mata karena tergerak hatinya terhadap situasi dan kondisi yang dialami masyarakat di dua kampung tersebut.
"Sebagai anak kampung dari Kampung Bomadha dan Kampung Beiposo, saya hanya membantu mereka karena tergerak hati saya. Saya cuman melakukan sesuatu untuk bisa dirasakan oleh saudara saya seluruhnya disana," ujarnya.
Bone Resa mengungkapkan, setelah sukses diperantauan, dirinya tidak lantas melupakan kampungnya.
Ia lalu berpikir apa kira-kira yang bisa dilakukan untuk membantu kesulitan warga di kampung halamannya.
Baca juga: Nelayan di Labuan Kelambu Kabupaten Ngada Mengaku Tidak Mendapat Ikan Kerapu Saat Mancing
Karena warga di dua kampung tersebut kesulitan mendapatkan air bersih, sehingga dirinya berinisiatif untuk membantu ketersediaan air bersih bagi warga di desa tersebut dengan sistem pengeboran air.
"Tujuannya cuman satu bahwa, warga saya dapat memenuhi air bersih mereka. Karena selama ini apa yang diharapkan warga saya selalu tidak tercapai. Coba sebagai warga saya melakukan pengeboran apakah bisa atau tidak, ternyata bisa," ungkapnya.
Bone Resa berpesan kepada masyarakat di Kampung Bomadha dan Kampung Beiposo supaya bisa menjadikan sumber air tersebut sebagai sumber cinta kasih dan sumber berbagi kasih.