Rasio Desa Berlistrik 100 Persen, Flores Timur Jadi Satu-satunya Kabupaten Bebas dari Gelap
Rasio desa berlistrik di Kabupaten Flores Timur telah mencapai 100 persen. Artinya, seluruh desa di wilayah paling timur Pulau Flores
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Amar Ola Keda
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA- Rasio desa berlistrik di Kabupaten Flores Timur telah mencapai 100 persen. Artinya, seluruh desa di wilayah paling timur Pulau Flores ini telah mendapatkan aliran listrik.
Capaian 100 persen rasio desa berlistrik ini, setelah Bupati Flores Timur, Antonius Gege Hadjon bersama Kepala PLN Rayon Larantuka, Anak Agung Maha Adikarya menyalakan listrik perdana di Dusun Koli Wutun, Desa Lewo Kluok, Senin 28 Juni 2021.
Sebelumnya, bupati Flotim dan pihak PLN menyalakan listrik perdana di Desa Patisirawalang, Kecamatan Tanjung Bunga.
"Saat ini Flores Timur menjadi satu satunya kabupaten di NTT yang berstatus 100 % desa berlistrik. Sementara kota di NTT yang 100 persen berlistrik adalah Kota Kupang," ujar bupati Anton.
Baca juga: Menanti 75 Tahun, Warga Desa Patisirawalang Flores Timur Akhirnya Bisa Nikmati Listrik
Menurut dia, satu per satu wilayah di Flores Timur dengan kondisi topographi yang krusial, perlahan mulai merasakan kehadiran pemerintah melalui layanan kebutuhan dasar listrik.
Saat ini, kata dia, masih banyak kabupaten di NTT yang desanya belum berlistrik. Pada 2017 silam, Flores Timur dalam urusan layanan listrik, masih bergerak di angka 70 Persen. Namun dalam kurun waktu empat tahun terakhir, pemerintah Flores Timur berusaha menggenjot hingga mencapai 100% di tahun 2021 dan berhasil mencapai target yang ditetapkan.
Meski demikian menurut Anton, pemerintah masih meminta PLN untuk menyelesaikan tiga dusun di Adonara yang belum mendapat layanan listrik. Tiga dusun itu adalah, Dusun Meko di Desa Pledo Kecamatan Witihama, Dusun Oring Bele Gunung Desa Riang Duli Kecamatan Witihama dan salah satu dusun lainnya di Desa Ilepati Kecamatan Adonara Barat.
"Memang kita sudah mencapai 100 % desa berlistrik, tetapi masih ada beberapa dusun yang belum mendapat layanan listrik. Saya selalu minta ke General Manager di Kupang, Bapak Agus Sujatmiko, semoga secepatnya membangun jaringan dan layanan listrik di 3 dusun yang tersisa," katanya.
Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19, PLN Jaga Keandalan Listrik Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan
Kepala Rayon PLN Larantuka, Anak Agung Maha Adikarya mengapresiasi dukungan Pemda Flotim dan masyarakat sejak awal pemasangan tiang, instalasi hingga masuknya aliran listrik.
"Kami berharap, dengan masuknya aliran listrik ini bisa membantu kegiatan masyarakat setempat, baik untuk kebutuhan rumah tangga, perkantoran atau sekolah, serta rumah ibadah. Para pelaku usaha juga bisa terbantu meningkatkan perekonomian mereka," tandasnya. (*)
Berita Flores Timur Lainnya