Anak Petani Asal Sumba Barat Lolos Seleksi Akpol Polda NTT 2021, Simak Kisahnya
ibunya menyewa kontrakan di sekitar perumahan RSS Liliba, Kelurahan Oesapa Selatan, Kecamatan Kelapa Lima
Penulis: Ray Rebon | Editor: Rosalina Woso
Orang tua dan keluarga pun terus mendukung dalam doa dan support.
Richard sendiri tidak menduga kalau hasil usaha dan kerja keras secara otodidak selama tiga tahun ini membuahkan hasil menggembirakan.
"Saya tidak menyangka hasil ini. Selama ini saya belajar secara mandiri," ujarnya.
Ia bertekad akan tetap berusaha keras dan menjaga kesehatan selama proses ujian di tingkat pusat.
Di tingkat pusat, ia harus menjalani sejumlah rangkaian seleksi mulai dari pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, wawancara psikologi, pendalaman PMK.
Baca juga: 17 Pekerja Dibawah Umur di Kabupaten Sikka Diamankan Polda NTT, Ada 2 Orang Sedang Hamil
Selanjutnya tes akademik meliputi TPA dan bahasa Inggris dengan sistem CAT serta pemeriksaan penampilan atau parade.
Ia berharap semoga usaha dan kerja kerasnya bisa sukses.
"Saya berharap bisa sukses dan menjadi contoh serta inspirasi bagi anak-anak di Kabupaten sumba Barat," ungkap dia
Ia juga berterima kasih kepada Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H. M.Hum, Karo SDM, Kombes Pol Wisnu Widarto dan panitia penerimaan Biro SDM Polda NTT yang melakukan rekrutmen secara bersih, humanis dan transparan karena seluruh hasil seleksi langsung disampaikan.
Baca juga: Polisi Razia Tempat Hiburan, Jaring 17 Pekerja Anak, Dua Hamil, Ini Penjelasan Kabid Humas Polda NTT
Lusia Puting, sang ibu juga terharu dengan hasil ini.
"Semoga Richard sehat selalu dan sukses hingga akhir. Kami hanya bisa mendoakan dan memberikan support," tutur Lusia (*)