Bantuan untuk Bocah 11 Tahun yang Alami Luka Bakar di Labuan Bajo Terus Mengalir

sumbangan kasih dari Pastor Paroki, Dewan Pastoral Paroki (DPP), Orang Muda Katolik (OMK) dan umat Paroki Maria Bunda Segala Bangsa Waesambi

Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/GECIO VIANA
Pastor Paroki Maria Bunda Segala Bangsa, Romo Ardi Obot, Pr (kiri) saat berada di kamar tidur Mariano Indra Mali, Minggu 13 Juni 2021.  

Bantuan untuk Bocah 11 Tahun yang Alami Luka Bakar di Labuan Bajo Terus Mengalir

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO-- Bantuan untuk bocah 11 tahun yang mengalami luka bakar di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), terus mengalir, Minggu 13 Juni 2021.

Tubuh Mariano Indra Mali mengalami luka bakar serius akibat cairan spritus tumpah ke tubuhnya, saat berada di bengkel milik ayahnya, Robertus Mandus (43), pada 25 Februari 2021 lalu.

Bantuan kali ini dibawa langsung Pastor Paroki Maria Bunda Segala Bangsa (MBSB) Waesambi, Romo Ardi Obot, Pr.

Romo Ardi Obot, Pr bersama rombongan tiba sekitar pukul 15.30 Wita di kediaman Mariano Indra Mali di Batu Cermin.

Dalam kesempatan itu, Romo Ardi Obot, Pr memberikan sejumlah bantuan materi (uang) dalam amplop putih. 

Bantuan tersebut merupakan sumbangan kasih dari Pastor Paroki, Dewan Pastoral Paroki (DPP), Orang Muda Katolik (OMK) dan umat Paroki Maria Bunda Segala Bangsa Waesambi.

Tidak hanya bantuan materi, Romo Ardi Obot, Pr juga memberikan bantuan obat luka bakar bagi Mariano Indra Mali.

Selanjutnya, Romo Ardi Obot Pr juga melakukan misa dan pemberkatan rumah yang diikuti dengan khusyuk oleh seluruh anggota keluarga.

Ibunda Mariano Indra Mali, Margareta Limut tak kuasa menahan tangis saat Romo Ardi Obot, Pr bersama rombongan tiba.

Usai menerima bantuan, ia tak kuasa menahan tangisnya, bahkan hingga histeris karena dukungan dari pihak gereja dan semua pihak.

Suasana terasa pilu, saat orang tua Mariano Indra Mali mengisahkan kronologis kejadian, hingga bocah tersebut terbaring sakit selama 3 bulan terakhir.

"Ole, Mori (Tuhan)," teriak Margareta Limut sambil menangis saat berbincang dalam ruang tamu.

Doa dan dukungan pihak gereja yang dilakukan demi memberikan semangat dan motivasi bagi keluarga untuk menghadapi cobaan tersebut.

Hingga berita ini ditulis pukul 16.00 Wita, Romo Ardi Obot, Pr tengah memimpin misa di kamar tidur Mariano Indra Mali.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved