Public Service Pos Kupang

Gedung Pasar Pada Lembata Tak Terurus

Gedung baru Pasar Pada di Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata masih kelihatan tidak terurus

Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Gedung Pasar Pada Lembata Tak Terurus
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
CORETAN-Gedung baru pasar Pada, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata masih kelihatan tidak terurus. Tembok luarnya penuh coretan.

POS-KUPANG.COM - Gedung baru Pasar Pada di Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata masih kelihatan tidak terurus. Gedung tersebut sudah dibangun sejak tahun 2018 lalu tapi sampai saat ini belum dimanfaatkan secara maksimal.

Oleh karena belum digunakan maka sejumlah orang menjadikan pasar tersebut hal-hal yang negatif seperti mencoret tembok bagian luar dan tulisan-tulisan yang tidak jelas

Selain itu, di sebelah selatan gedung, tampak juga plafon yang sudah rusak. Hingga saat ini, gedung pasar itu belum dimanfaatkan. Sejumlah pedagang masih menggelar lapak jualan di teras sebelah selatan.

Baca juga: Tak Ada Provokator, Para Amaf dan Meob Bonleu Pimpin Penutupan Sumber Mata Air Bonleu

Baca juga: Menanamkan Nilai-nilai Pancasila

Sebagai warga, kami tidak tahu apa alasannya sehingga pasar tersebut hingga saat ini tidak dimanfaatkan. Kami berharap pemerintah segera memanfaatkan pasar tersebut sehingga pedagang tidak menggunakan tempat yang tidak disiapkan untuk berjualan.

Terimakasih
Aloysius M
Warga Nubatukan

Tanggapan
Uji Coba Saluran Air

Kami sudah mulai menata tempat parkir Pasar Pada yang berada di depan gedung baru tersebut. Memang gedung tersebut kelihatan sudah tidak terurus. Saat ini sedang dilakukan pembersihan di bagian luar setiap pekan.

Setelah itu, perlu diujicoba saluran air yang ada di dalam pasar. Jangan sampai, saat gedung senilai Rp 5.697.900.000,00 itu dimanfaatkan saluran airnya tersendat.

Padahal para pedagang sayur dan ikan setiap waktu butuh air untuk jualan mereka.

Baca juga: Renungan Harian Katolik, Senin 31 Mei 2021: Saling Berbagi Suka-Duka

Baca juga: Korupsi Mengorupsi Pancasila (Refleksi di Hari Lahir Pancasila)

Secara fisik sudah terbangun tapi untuk isi kita butuh konsolidasi dan kita sudah sosialisasi dengan pedagang dan saya sendiri bawa materi sosialisasi.

Para pedagang yang sebelumnya berdagang di lokasi gedung lama akan diprioritaskan menempati gedung pasar rakyat tersebut. Yang kita pindahkan itu dulu pedagang rombengan.

Jadi kita mau kembalikan mereka hanya kondisi pasar yang baru itu cocok dimanfaatkan pedagang sayur mayur, ikan, jadi tidak cocok untuk pakaian.
Kalau saluran air bagus maka pedagang sayur bisa masuk kalau saluran air tersendat maka tidak bisa. Rolling door juga sudah selesai dipasang.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Proyek Pasar Pada Karolus Wayong memastikan bangunan Pasar Pada sudah jadi aset Pemda Lembata karena proses serah terima sudah dilakukan. Semua rolling door juga sudah dipasang. Semua spesifikasi gedung sudah sesuai dokumen kontrak dengan pihak ketiga.

Anggaran pembangunan pasar berasal dari Dana Tugas Pembantuan (TP) Kementerian Perdagangan dan dikerjakan PT Kalimasada Zaharaa Jaya dengan nomenklatur Pembangunan Pasar Rakyat Kecamatan Nubatukan. (ll)

Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Lembata
Longginus Lega

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved