Rencana Penutupan Sumber Mata Air Bonleu Dapat Dukungan Ketua DPRD TTS dan Fraksi Nasdem
Rencana penutupan sumber mata air Bonleu dapat dukungan Ketua DPRD TTS dan Fraksi Nasdem
Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
Rencana penutupan sumber mata air Bonleu dapat dukungan Ketua DPRD TTS dan Fraksi Nasdem
POS-KUPANG.COM | SOE - Ketua DPRD TTS, Marcu Mbau yang dimintai tanggapannya terkait rencana penutupan sumber mata air Bonleu, Kecamatan Tobu sebagai bentuk kekecewaan terhadap Pemda TTS, mengaku, memahami perasaan warga Bonleu.
Sebagai desa yang memiliki sumber mata air Bonleu, dimana air dari mata air Bonleu didistribusikan oleh PDAM Soe hingga ke Kota SoE, sudah sepantasnya Desa Bonleu mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah.
Janji Mantan Bupati Piet Sabuna yang masih tertunggak, harus segera dipenuhi oleh Pemda TTS untuk menjawab kebutuhan warga Bonleu.
Baca juga: Promo Indomaret Harga Heboh Minggu 30 Mei 2021, Sania Minyak 2L RP 27.200, Frisian Flag Rp 25.000
Baca juga: Promo Indomaret Product of The Week Minggu 30 Mei 2021, Baygon Rp 26ribuan, Pepsodent Rp 12.500
Karena bagaimanapun, janji tersebut masih dipegang masyarakat Bonleu hingga saat ini.
" Saya mendukung langkah yang diambil oleh masyarakat Desa Bonleu. Wajar jika mereka kecewa karena sudah dijanjikan oleh bupati kala itu, namun tidak pernah ditepati hingga saat ini. Sudah 20 tahun lebih air dari bonleu menghidupi warga Kota SoE tapi janji yang diberikan kepada warga Bonleu tak kunjung dipenuhi," ungkap Marcu kepada POS-KUPANG.COM, Minggu 30 Mei 2021.
Dirinya mengaku, pada APBD Murni tahun 2021 DPRD TTS telah mengalokasikan anggaran guna pembangunan jalan menuju Desa Bonleu. Namun oleh Pemda TTS, anggaran tersebut di-refocusing.
Refocusing anggaraan tersebut dikatakan Marcu, dilakukan Pemda TTS sendiri, sedangkan DPRD TTS hanya mendapat pemberitahuan.
Baca juga: Kini Jadi Komisari Telkom Juga Punya Jabatan Lain, Ini Peran Abdee Slan Dukung Jokowi Jadi Presiden
Baca juga: Hasil Survei, Bersaing Ketat di Puncak, Prabowo Diprediksi Lawan Anies Baswedan di Pilpres 2024
Sedangkan rincian item kegiatan yang di-refocusing merupakan ranah eksekutif.
"Item-item mana saja yang di-refocusing itu domain eksekutif. Kita di legislatif hanya dapat pemberitahuan," ujarnya.
Senada dengan Marcu, Ketua Fraksi NasDem DPRD TTS, Hendrikus Babys juga mendukung langkah masyarakat Bonleu untuk menutup sumber mata air Bonleu.
Menurutnya, Desa Bonleu merupakan salah satu desa di Kabupaten TTS yang memiliki potensi dan berkontribusi untuk Kabupaten TTS.
Sehingga, anggaran yang sudah dialokasikan untuk pembangunan jalan di menuju Desa Bonleu tidak seharusnya direfocusing
"Desa Bonleu itu harus jadi prioritas, oleh karena itu anggaran yang sudah direfocusing harus segera kembalikan ke postnya untuk pengerjaan jalan," pintanya.
mata air Bonleu
Ketua DPRD TTS
Fraksi Nasdem
Kabupaten TTS
30 Mei 2021
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Pos Kupang
Kanisius Jehola
berita soe hari ini
Berita Soe Terkini
Komitmen Pertanian Organik, Bupati Agas Jadi Pembicara di Forum Pertanian Organik Asia di Filipina |
![]() |
---|
Kapolres Lembata Ingatkan OMK Wangatoa: Hindari Tindak Pidana Perdagangan Orang |
![]() |
---|
Kapolres Sabu Raijua Kukuhkan 152 Polisi RW |
![]() |
---|
Bupati Yohanis Turun Lapangan Pantau Langsung Pengerjaan Proyek di Kota Waikabubak |
![]() |
---|
497 Warga Ende Terkena Gigitan Hewan Penular Rabies Sejak Januari-Mei 2023 |
![]() |
---|