Melki Rihi Unggulkan Perancis Pegelaran Euro 2020
Salah satu pelatih Asosiasi Kabupaten (Askab) Sepakbola Sumba Timur, Melki Rihi mengunggulkan Perancis
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU-Salah satu pelatih Asosiasi Kabupaten (Askab) Sepakbola Sumba Timur, Melki Rihi mengunggulkan Perancis pada laga sepakbola piala Eropa tahun 2020 sebab Perancis memiliki pemain-pemain dengan skill di atas rata-rata.
Kick Off Euro 2020 atau lebih dikenal dengan UEFA Euro 2020 akan digelar kurang dari dua pekan lagi. Gelaran kejuaraan sepakbola Eropa edisi ke-16 yang diselenggarakan oleh UEFA ini rencananya digelar di 12 kota di 12 negara Eropa.
Kick off rencananya dilaksanakan pada 11 Juni 2021 dengan rangkaian kompetisi hingga 11 Juli 2021. Gelaran kejuaraan antar negara Eropa ini baru dilaksanakan setelah mengalami penundaan sejak 17 Maret 2021 akibat Covid-19.
Melki Rihi kepada Pos Kupang, Sabtu (29/5) menjelaskan, sebagai insan atau pelaku sepakbola, dirinya melihat Perancis masih memiliki pemain-pemain yang luar biasa diantaranya Poqba,Vape dan lainnya.
Baca juga: Polri dan TNI di Perbatasan RI-RDTL Cek Patok Batas Negara yang Hilang
Baca juga: Ini Jumlah Pasien Covid-19 di Sumba Timur yang Masih Isolasi Mandiri
"Tentu masing-masing kita punya tim favorit, tapi bagi saya yang berkecimpung di dunia sepakbola ini masih mengunggulkan Perancis di Euro 2020," kata Melki.
Melki juga sangat bersyukur, karena tahun ini bisa dilaksanakan Piala Eropa karena tahun sebelumnya tidak terlaksana akibat pandemi Covid-19.
"Kita bersyukur karena tahun ini bisa digelarnya Piala Eropa. Tentu kita juga berharap pelaksanaan Euro bisa lancar walaupun masih dalam suasana pandemi Covid-19," katanya.
Mantan pemain PSKK dan juga mantan Pelatih Sepakbola Club Bank Dagang Negara (saat ini Bank Mandiri, Red) menjelaskan, dirinya memiliki alasan khusus mengungguli Perancis di Euro 2021, karena Perancis memiliki pemain yang berkualitas di semua lini.
"Semua pemain Perancis ada di beberapa liga. Kita insan sepakbola tentu lihat tim Perancis masih diperhitungkan. Karena secara tim dia punya pemain berkualitas dan juga pemain-pemain muda," katanya.
Baca juga: Pendaftaran CPNS 2021 Diundur,Ada Kesempatan Urus SKCK, Ini Cara Buat SKCK Secara Online dan Offline
Baca juga: Detik-detik Menegangkan Koki Meninggal Saat Live Streaming Memasak, Ternyata Kena Serangan Jantung
Dikatakan, semua tim tentu memiliki kemampuan , kelebihan dan kekurangan. Karena itu, selain Perancis, ada tim lain seperti Portugal, Jerman, Inggris, Italia, Spanyol, Belgia dan lainnya.
"Belgia juga masih dalam hitungan karena ada pemain yang luar biasa ada di liga Inggris seperti Lukaku. Ada juga bintang lama di Portugal, bahkan Kroasia pun ada bintang lama yang selama ini bergabung di Real Madrid," ujarnya.
Andre Koreh, Ketua KONI NTT memprediksi bakal terjadi kejutan dalam gelaran 4 tahunan itu. Ia menyebut, kejutan itu bakal tersaji karena banyak kekuatan baru muncul.
"Sebuah pertandingan olahraga seperti sepakbola pasti membawa kejutan. Saya yakin Euro kali ini akan penuh kejutan," kata Andre.
Mantan Kepala Dinas PUPR NTT itu menyebut Euro yang digelar pada masa pandemi Covid-19 tentu berbeda dengan sebelumnya. Namun demikian, ia berharap antusiasme penonton tidak berkurang meski tidak menyaksikan secara langsung di lapangan.
"Meski digelar di era Covid-19 kita harapkan aura dari pertandingan tetap ada, walaupun menonton lewat televisi tapi tidak membuat antusiasme penonton berkurang," tambah dia.
Menurut Andre, juara bertahan Portugal masih memiliki peluang untuk mempertahankan gelar yang mereka raih pada 2016 lalu. Selain itu, tim Spanyol yang memiliki tradisi dan Jerman yang dihuni pemain-pemain terbaik juga menjadi jagoannya.