Dihadiri Sejumlah Menteri, Malam Puncak API 2020 di Labuan Bajo Diikuti Sedikitnya 540 Undangan
Panitia Pelaksana Malam Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2020 melaporkan persiapan fisik kegiatan telah mencapai 50 persen.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Menurut dia, dampak dari penguasaan Bahasa Asing secara terampil aoan membawa pariwisata NTT dapat dipromosi secara optimal.
Baca juga: Dosen Politeknik : 8 Destinasi Masuk Nominasi API 2020 Sebagai Peluang Bagi Masyarakat Lokal
Pariwisata NTT, kata dia, harus ditata kelola dengan manajemen terbaik, sehingga Pariwisata bisa merubah mindset manusia NTT agar lebih berkeadaban. Karena itu malam puncak API Award 2020 harus dimaknai sebagai pekerjaan minimal dalam pariwisata NTT.
Pekerjaan maksimal Pariwisata NTT adalah pengembangan pariwisata menjadi industri yang memberi dampak maksimal kemajuan ekonomi masyarakat NTT.
"Pekerjaan ini memang tidak main-main, hanya bisa dilakukan dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja di luar kebiasaan 'out of the box'," kata dia.
Selain Abednego Frans, hadir anggota panitia lainnya seperti Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT, Wayan Darmawa, Karo Umum Setda Provinsi NTT, George Hadjo, Ketua BPPD Provinsi NTT, Rocky Pekudjawang, Andre Porsiana dan anggota lain.
Baca juga: Delapan Ikon Wisata NTT Masuk Nominasi API 2020, Yuk Kita Ramai-ramai Beri Dukungan
Sementara Gubernur Viktor Laiskodat didampingi Staf Khusus Bidang Politik, Demokrasi dan Pemerintahan, Imanuel Blegur, Staf Khusus Bidang Kerjasama dan Hubungan Antar Lembaga, Anwar Pua Geno, dan Pius Rengka selaku Staf Khusus Gubernur Bidang Komunikasi Publik. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong )