Menteri PPPA Kunjungi Desa Pukdale: Support Perempuan-Anak Korban Bencana

Menteri PPPA kunjungi Desa Pukdale, Kabupaten Kupang: support Perempuan-anak korban bencana

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy bersama Menteri PPPA, Bintang Puspayoga didampingi Wagub NTT Josef Nae Soi dan Ketua DPRD NTT Ir. Emelia Julia Nomleni saat kunjungan ke Desa Pukdale, Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang, Senin, 3 Mei 2021. 

Menteri PPPA kunjungi Desa Pukdale, Kabupaten Kupang: support Perempuan-anak korban bencana

POS-KUPANG.COM - MENTERI Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( Menteri PPPA), I Gusty Ayu Bintang Darmawati mengunjungi Desa Pukdale, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Senin (3/5/2021).

Menteri Ayu Bintang bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.

Kedua menteri Kabinet Indonesia Bersatu ini didampingi Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi, Ketua DPRD NTT Emelia Julia Nomleni dan Bupati Kupang Korinus Masneno.

Baca juga: Sifon Dalam Budaya TTS: Hegemoni Lak-laki Terhadap Perempuan (Bagian3/Selesai)

Baca juga: Chelsea Islan: Tak Syuting

Desa Pukdale merupakan salah satu wilayah yang terdampak cukup parah akibat Siklon Tropis Seroja. Banyak perempuan dan anak menjadi korban bencana.

Menteri Ayu Bintang dan Menko Muhadjir memberi dukungan khususnya kepada perempuan dan anak-anak.

"Kunjungan kami di sini untuk memberikan dukungan secara material maupun moril, sekaligus melakukan pemenuhan kebutuhan paket hygine kits untuk memenuhi kebutuhan perempuan dan anak yang bersifat spesifik dan yang tidak kalah penting untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan dan perlindungan bagi perempuan dan anak korban bencana. Perempuan dan anak rawan menjadi kelompok rentan di lokasi bencana," ujar Menteri Ayu Bintang dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Selasa (4/5).

Menteri Ayu Bintang bersama Menko Muhadjir menyerahkan berbagai paket bantuan seperti makanan siap saji, makanan tambahan, serta santunan bagi keluarga korban jiwa akibat bencana.

Baca juga: Mutiara Ramadan: Bermuhasyabah di Bulan Ramadan

Baca juga: Andi Arief Sebut Habib Rizieq Shihab Pantas Ditangguhkan Penahanannya Seperti Jumhur Hidayat Kenapa?

Sebelumnya, saat kegiatan Dialog Bersama Masyarakat dalam Rangka Penanganan dan Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi NTT yang dilaksanakan di Kelurahan Lansiana, Kota Kupang, Menteri Ayu Bintang membagikan masker kepada anak-anak korban bencana, dilanjutkan dengan melakukan bincang hangat serta menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama.

Ia mengingatkan masyarakat di Desa Pukdale agar tetap disiplin menjaga protokol kesehatan meski dalam kondisi yang terbatas.

"Saat ini kita masih dalam situasi pandemi Covid-19, sehingga saya minta agar kita semua bisa saling menjaga diri dan keluarga serta tetap mematuhi protokol kesehatan," tegasnya.

Sementara itu, Menko Muhadjir Effendy menyampaikan keprihatinannya atas bencana yang terjadi di beberapa wilayah NTT pada 4-5 April 2021 lalu.

Ia menjelaskan perempuan dan anak merupakan kelompok rentan yang seringkali menjadi korban dalam suatu bencana alam.

Untuk itu Kemenko PMK terus membangun koordinasi antar Kementerian dan Lembaga, baik yang berada di bawah koordinasi Kemenko PMK seperti Kementerian Sosial, BNPB, dan Kemen PPPA, ataupun yang di luar koordinasinya, serta pemerintah daerah dalam menangani dan menyelesaikan dampak bencana alam agar bisa ditangani dengan baik.

"Kami mengajak Kemen PPPA dalam kunjungan ini, sebagai bentuk upaya pemenuhan kebutuhan bagi para korban bencana di NTT karena Ibu dan anak biasanya menjadi korban dalam suatu bencana. Saya mohon agar kita semua dapat mengutamakan keberadaan nasib dari para ibu, perempuan, dan anak-anak. Saya harap Ibu Menteri PPPA dapat benar-benar menelisik persoalan apa saja yang perlu diselesaikan dan ditampung," kata Menko Muhadjir.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved