Ramadan 2021
Kreasi Makanan Selama Bulan Puasa Kolak Biji Salak
Makanan lokal selalu mempunyai tempat dihati semua orang. Apalagi dalam bulan puasa
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM - Makanan lokal selalu mempunyai tempat dihati semua orang. Apalagi dalam bulan puasa, makanan - makanan ini akan diolah menjadi berbagai jenis olahan yang mengundang selera dan tentunya ramah kantong.
Salah satu jenis makanan yang sering kita jumpai dalam bulan Ramadan adalah kolak. Pada umumnya kolak terbuat dari singkong, pisang, kacang hijau dan beberapa tambahan lain sesuai selera.
Nah kali ini kita akan membahas kolak biji salak. Bukan berarti terbuat dari biji salak ya. Hanya namanya saja yang ada salaknya. Bahannya dari singkong juga kok.
Salah satu pegiat UMKM yang menjual aneka makanan di Kota Kupang, Neltji Tiwow mengatakan, proses untuk membuat kolak biji salak ini tidak sulit. Bahannya juga mudah ditemukan di pasar tradisional.
Baca juga: Monitoring Larangan Mudik, Bandara El Tari Kupang Siap Posko Pengendalian
Baca juga: Bertambah Dua Orang Positif Jadi 522 Warga di Sumba Barat Positip Tertular Virus Corona
"Ubi (singkong), direbus lalu dihaluskan kemudian dicampur kanji dan dibuat bentuknya itu bulat - bulat seperti ini," kata Neltji menunjuk kolak biji salak yang sudah jadi, Rabu (05/05/2021).
Setelah dibentuk bulat - bulat lalu dimasukkan kedalam santan yang sudah dimasak dengan gula.
"Seperti kita masak kolak biasa. Hanya bahannya begini," jelasnya.
Meskipun sudah diolah, rasa original dari singkong masih tetap ada. Rasanya lebih nikmat karena sangat kenyal ketika dikunyah. Santan dan gula yang dimasak bersamapun memberi cita rasa tersendiri sehingga lebih kaya rasa.
Baca juga: Dulu Ngotot Dukung Taiwan, Kini Amerika Stopkan Bantuan, Kenapa? Joe Biden Ungkap Alasan, Bikin Syok
Baca juga: Tata Kota Waikabubak, Bupati Yohanes Dade Minta Pengusaha Pasang Lampu di Halaman Rumah
Buka puasa jadi lebih nikmat dengan kolak biji salak. Kamu juga tetap bisa memilih jenis - jenis makanan yang lain ya karena tanah kita sangat kaya akan berbagai jenis makanan untuk diolah. Kalau kamu tidak punya waktu untuk memasak sendiri, kamu bisa membelinya saja karena banyak UMKM di Kota Kupang yang menyediakan olahan makanan lokal NTT.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi)