Jawaban Menohok Gibran Saat Disebut Bakal Lawan Anies Baswedan di Pilpres 2024 Biikin Syok, Apa?
Jawaban Menohok Gibran Saat Disebut Bakal Lawan Anies Baswedan di Pilpres 2024 Biikin Syok, Apa?
POS-KUPANG.COM - Jawaban Menohok Gibran Saat Disebut Bakal Lawan Anies Baswedan di Pilpres 2024 Biikin Syok, Apa?
Sosok Gibran Rakabuming Raka disebut-sebut sebagai kuda hitam yang berpeluang hadapi Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Namun sosok putra Joko Widodo (Jokowi) yang baru beberapa bulan jadi Wali Kota itu buru-buru membantah ada pernyataan tersebut.
Baca juga: Aksi Buruh Sindir Jokowi, Sebut Atta Halilintar & Aurel Hermansyah, Kesal Tak Ditemui Ayah Gibran
Baca juga: Wanita Ini Keluhkan Jasa Parkir di Solo, Gibran Rakabuming Raka Langsung Respon: Saya Cari Orangnya!
Baca juga: Jadi Kuda Hitam, Gibran Disebut Berpeluang Lawan Anies di Pilpres 2024, Reaksinya Mengejutkan
Kontestasi pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang, sejak kini sudah mulai memanas.
Masyarakat mulai menduga-duga mengenai bakal calon yang akan maju ke gelanggang pertarungan Pilpres tersebut.
Salah satunya adalah Gibran Rakabuming Raka yang disebut-sebut memiliki kans besar untuk maju dan bersanding dengan Anies Baswedan di 2024 mendatang.
Menanggapi hal itu Gibran buru-buru membantah pernyataan tersebut.
“Ngak... Ngak.. tidak ada tanggapan untuk hal itu,” kata Gibran ditemui disela-sela Solo Menari kepada TribunSolo.com, Kamis (29/4/2021).
Untuk soal kuda Hitam, Gibran mengaku itu hanya asumsi dan isu yang beredar belum tentu kebenaranya.
“Saya pun baik baik saja dengan pak Anies tidak ada apa-apa tidak bagaimana-bagaimana,” tutur Gibran.
Dalam kesempatnya Gibran menepis isu dirinya akan mencalonkan di Pilpres 2024.
“Saya di Solo saja, siapa yang mau maju di 2024 itu kan isu orang-orang, lihat saja nanti,” jelasnya menegaskan.
Dinilai Jadi Kuda Hitam
Sosok Gibran Rakabuming Raka dinilai masih menjadi kuda hitam dalam kancah Pilpres 2024 yang bakal diisi pertarungan tokoh-tokoh nasional.
Sebut saja, Anies Baswedan, Susi Pudjiastuti, Ganjar Pranowo, dan Ridwan Kamil.