Gubernur NTT: Kadis ESDM Tindaklanjuti Pemenuhan Kebutuhan Air& Listrik di Kawasan Kepulauan Komodo

PLN untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan listrik bagi masyarakat yang mendiami kawasan kepulauan tersebut.

Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/DOK.HUMAS NTT
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat saat meninjau Desa Pasir Putih di Pulau Messah, Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat NTT, Sabtu, 1 Mei 2021. 

Gubernur Viktor : Kadis ESDM Tindaklanjuti Pemenuhan Kebutuhan Air dan Listrik di Kawasan Kepulauan Komodo

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menginstruksikan kepada jajaran agar dapat menindaklanjuti secara teknis pemenuhan kebutuhan air bersih dan listrik di kawasan kepulauan Komodo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.

Kepada Kepala Dinas ESDM NTT, Jusuf Adie, Viktor Laiskodat meminta agar segera berkoordinasi dengan pihak Akuoenergy Indonesia dan PLN untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan listrik bagi masyarakat yang mendiami kawasan kepulauan tersebut.

Menurut Viktor Laiskodat, pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat merupakan tanggung jawab dan kewajiban pemimpin. Karena itu, ia berjanji akan membereskan persoalan tersebut.

Dalam rangkaian kunjungan kerja ke Kabupaten Manggarai Barat, Viktor Laiskodat bersama rombongan mengunjungi Desa Pasir Putih Kecamatan Komodo di Pulau Messah pada Sabtu, 1 Mei 2021. Sebelumnya, rombongan juga mengunjungi Desa Papagarang di Kecamatan Komodo.

Viktor Laiskodat dalam kesempatan itu didampingi Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng dan Tim Akuoenergy Indonesia.

"Beberapa waktu lalu, saya mengunjungi daratan di wilayah NTT, sekarang kita bereskan kebutuhan dasar masyarakat di kepulauan, setelah dari Desa Papagarang, sekarang di Pulau Messah, Desa Pasir Putih Kecamatan Komodo," kata Viktor Laiskodat sebagaimana rilis Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT yang diterima POS-KUPANG.COM.

Menurut Viktor Laiskodat, teknologi Reverse Osmosis untuk desalinasi bertenaga surya  yang dilakukan oleh Akuoenergy Indonesia dapat diterapkan juga di wilayah tersebut. 

Bupati Kupang, Korinus Masneno saat menjemput Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat di area Jembatan Termanu, Kamis (29/4).
Bupati Kupang, Korinus Masneno saat menjemput Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat di area Jembatan Termanu, Kamis (29/4). (istimewa)

"Kalau mau provinsi ini maju pesat, gerak dan kerja kita harus cepat. Teknologi Reverse Osmosis di Desa Papagarang tadi, dapat kita terapkan disini (Pulau Messah), di Pulau Longos juga dapat kita terapkan hal yang sama," ungkap Gubernur kelahiran Oenesu Kabupaten Kupang itu.

Karena itu, Viktor Laiskodat langsung menginstruksikan Kepala Dinas Energi dan SDM Provinsi NTT, Jusuf Adoe untuk segera lakukan diskusi teknis dengan Tim Akuoenergy Indonesia dalam percepatan konsolidasi pemenuhan kebutuhan air layak konsumsi dengan pendekatan teknologi dan masalah kelistrikan yang di hadapi masyarakat Desa Papagarang dan Pulau Messah.

Baca juga: Gubernur NTT, Ketua DPRD NTT dan Bupati Kupang Panen Padi di Amfoang 

"Pak Kadis, segera diskusikan hal teknis bersama Tim Akuo Energi Indonesia," instruksi Viktor.

Sebagai langkah awal, kata dia, pemerintah akan menyiapkan 10 unit produksi desalinasi bertenaga surya di 10 lokasi hingga produksi air kemasan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan dapat dijual.

Langkah selanjutnya, lanjut Viktor, Pemrov NTT bersama Pemkab Manggarai Barat akan menetapkan regulasi untuk kebutuhan air minum bagi para turis di Pulau Komodo, Rinca dan sekitarnya sehingga tidak dibeli dari Labuan Bajo melainkan dibeli dari lokasi tersebut.

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Ketua DPRD NTT Ir Emelia Julia Nomleni saat mengunjungi Desa Manubelon Kecamatan Amfoang Barat Daya, Kabupaten Kupang NTT, Kamis (29/4/2021)
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Ketua DPRD NTT Ir Emelia Julia Nomleni saat mengunjungi Desa Manubelon Kecamatan Amfoang Barat Daya, Kabupaten Kupang NTT, Kamis (29/4/2021) (POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA)

Hal itu kata dia, agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. 

Selanjutnya, Viktor juga memerintahkan Jusuf Adie untuk melakukan komunikasi kepada GM PLN Wikayah NTT untuk menyelesaikan permasalahan kelistrikan yang dihadapi masyarakat Papagarang dan Pulau Messah di Kecamatan Komodo Manggarai Barat.

Kadis Energi dan SDM Jusuf Adoe mengaku telah menindaklanjuti arahan Gubernur Viktor Laiskodat saat kunjungan kerja di Desa Papagarang dan Pulau Messah.

"Terkait permasalahan listrik yang dihadapi masyarakat dikedua pulau tersebut, telah kami identifikasi dan dikoordinasikan dengan GM PLN Kupang untuk segera ditindaklanjuti," ujar Jusuf Adie. 

Jusuf menjelaskan, pihak GM PLN Wilayah NTT memberi respon positif untuk segera menindaklanjuti permintaan itu.

Selain itu, Jusuf juga mengaku telah melakukan diskusi teknis bersama tim Akuoenergy Indonesia, Rio Pramudita untuk penyiapan 10 titik pemenuhan layanan air layak konsumsi di kawasan itu.

Menurut Jusuf, tim Akuoenergy Indonesia bersedia datang ke NTT pada pertengahan Mei 2021 untuk memulai tahapan awal penjelasan teknis terkait implementasi Produksi Air Layak Konsumsi dengan teknologi Reverse Osmosis dengan prinsip kolaborasi lintas stakeholder.

Kunjungan kerja itu mendapat respon positif warga. H. Rasyidin, anggota BPD setempat mengungkapkan kebahagiaannya atas kunjungan dan janji gubernur Viktor Laiskodat untuk merealisasikan persoalan listrik dan air bersih bagi masyarakat Pulau Messa.

"Kita bersyukur Bapak datang kesini, kebijakan yang dibuat, menjawab kebutuhan yang kami butuhkan, tolong kami juga untuk listrik PLN, karena hanya menyala hingga jam 9 malam setelah itu padam dan kami harus mengeluarkan biaya tambahan kalau kami ingin listrik terus menyala," ungkap Rasyid. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved