Penanganan Covid
335 Personel Polres Sumba Timur Telah Divaksin, Begini Kondisi Mereka
Sebanyak 335 personel di Polres Sumba Timur telah divaksin atau menerima vaksin Covid-19. Vaksinasi ini sebagai salah satu upaya memutuskan mata ranta
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Ferry Ndoen
335 Personel Polres Sumba Timur Telah Divaksin, Begini Kondisi Mereka
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/WAINGAPU -- Sebanyak 335 personel di Polres Sumba Timur telah divaksin atau menerima vaksin Covid-19. Vaksinasi ini sebagai salah satu upaya memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.
Kapolres Sumba Timur, AKBP. Handrio Wicaksono, S.IK menyampaikan hal ini, Kamis (29/4/2021).
Menurut Handrio, dari total 374 personel di Polres Sumba Timur, sudah 335 yang menerima Vaksin Covid-19. Sedangkan ada 39 lainnya yang karena kondisi kesehatan sehingga tidak divaksin.
"Semua personel di Polres Sumba Timur telah divaksin baik siklus pertama maupun kedua. Vaksin pertama dilakukan pada (15/3) dan yang kedua baru saja dilakukan," kata Handrio.
Dijelaskan, anggota yang tidak menerima vaksin itu karena faktor kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, penyakit maag kronis, cuci darah dan lainnya. Ada juga yang baru selesai menjalani operasi sehingga tidak bisa divaksin.
"Jadi ada 39 orang yang belum divaksin karena faktor kesehatan," katanya.
Dikatakan, polisi juga merupakan pelayan publik sehingga mendapat prioritas vaksin.
"Kita di polres ini selalu berhadapan dengan masyarakat, sehingga harus dipastikan sehat. Ada tiga pelayanan publik di polres, yaitu SPKT, SIM dan SKCK. Nah, ini tentu berhadapan dengan masyarakat sehingga harus dipastikan sehat," katanya.
Dia mengakui, anggota polisi juga adalah petugas yang berada di garda terdepan dalam penegakan protokol kesehatan.
"Anggota Polri bertugas di garda terdepan dalam penegakan ketertiban dan protokol kesehatan Covid-19. Sehingga termasuk kelompok rawan," kata Handrio.
Baca juga: Diduga Bawa Narkoba, IRT Asal Makassar Ditangkap Polisi di Manggarai Barat
Dia mengatakan, vaksinasi tersebut bisa membantu sistem kekebalan atau imun tubuh dari terpapar Covid-19 sehingga lebih aman dan nyaman saat berinteraksi dengan rekan kerja, keluarga, dan masyarakat.
"Saya tetap beri pemahaman kepada anggota bahwa kita sudah divaksin bukan kebal tapi tetap taati protokol kesehatan," ujarnya. *)
Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. POS-KUPANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M:
Wajib memakai masker,
Wajib menjaga jarak dan menghindari kerumunan
Wajib mencuci tangan dengan sabun
