Gelar Pertemuan Tertutup, AHY dan Ahmad Syaikhu Hasilkan Kesepakatan Demokrat-PKS,Apa?
Gelar Pertemuan Tertutup, AHY dan Ahmad Syaikhu Hasilkan Kesepakatan Demokrat-PKS, Apa?
Gelar Pertemuan Tertutup, AHY dan Ahmad Syaikhu Hasilkan Kesepakatan Demokrat-PKS, Apa?
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Setelah lepas dari kisruh internal di Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) tiba-tiba menggelar pertemuan tertutup dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ), Ahmad Syaikhu Kamis (22/4/2021) .
Kedua belah pihak menyebut pertemuan yang berlangsung di Kantor DPP Partai Demokrat Wisma Proklamasi 41, Jakarta Pusat itu hanya Silaturrahmi biasa.
Diawali dengan pertemuan tertutup selama 15 menit, pertemuan AHY dan Ahmad Syaikhu dilanjutkan dengan buka puasa bersama dan shalat Magrib berjemaah.
Dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com dari Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, AHY mengucapkan terima kasih atas kehadiran Presiden PKS dan jajaran.
Baca juga: Agus Harimurti Yudhoyono : Demokrat Semakin Kompak dan Berani
Baca juga: Respons Menohok Agus Harimurti Yudhoyono atas KLB Demokrat, Pasti Akan Melawan?
“Malam hari ini, baru saja kami melakukan silaturahmi kebangsaan. Dimulai dari tadi sore, sambil ngabuburit, kami isi dengan diskusi dan juga tentunya membangun nilai-nilai ke depan,”
“Kami tadi juga mengucapkan selamat kepada Presiden PKS yang terpilih pada bulan Oktober tahun 2020 yaitu Bapak Ahmad Syaikhu, dan kepengurusan yang baru,”
“Kami mengucapkan selamat atas kepemimpinan dan semoga sukses memimpin PKS lima tahun mendatang,” kata AHY.
AHY juga mengaku senang mendapatkan dukungan dan ucapan selamat dari PKS atas situasi yang telah dihadapi dan dilalui Partai Demokrat tiga bulan terakhir.
“Saya senang mendapatkan dukungan dan ucapan selamat dari PKS atas situasi yang telah dihadapi dan dilalui Partai Demokrat tiga bulan terakhir, yang akhirnya kami bisa mempertahankan kedaulatan, kehormatan, dan eksistensi Partai Demokrat,” lanjut AHY.
Ketum Demokrat ini mengungkapkan, ada tiga substansi utama yang dibicarakan dalam pertemuan pihaknya dengan Presiden PKS.
Pertama adalah terkait penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini.
AHY menyebutkan, meski masyarakat yang divaksin semakin banyak, mencapai lebih dari 12 juta orang, tetapi jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia, maka masih Pemerintah masih harus bekerja keras.
“Sehingga kita berharap vaksinasi bisa dilakukan secara makin efektif, dan tentunya lebih membangun kesiapan masyarakat kita dalam menghadapi Covid-19,” terangnya.
Baca juga: Yunarto Wijaya: Ini Kesempatan Agus Harimurti Yudhoyono Masuk Kabinet Jilid II Presiden Joko Widodo
Baca juga: 100 Hari Agus Harimurti Yudhoyono Pimpin Demokrat, Putra SBY: Demokrat Selalu Berpihak Pada Rakyat
Selain soal penanganan pandemi covid, substansi pembahasan kedua adalah tekanan atau resesi ekonomi yang menjadi dampak utama dari Covid-19.
AHY mengatakan, hal ini juga harus disikapi secara bersama-sama, termasuk dampak langsung terhadap ekonomi rakyat.
“Banyak masyarakat kita yang harus kehilangan pekerjaan, penghasilan, dan akhirnya menambah jumlah kemiskinan dan ketimpangan di negeri ini,” tutur AHY.
AHY mengatakan, Demokrat dan PKS juga sepakat bahwa dalam segala diskusi berikutnya bisa mengembangkan solusi-solusi terbaik.
“Kendati kedua partai ini tidak berada dalam pemerintahan nasional, tetapi kami juga memiliki suara di parlemen. Kami juga memiliki cukup banyak kepala daerah di berbagai wilayah, yang bisa kami titipkan pesan-pesan dan bahkan instruksi yang baik untuk bisa dijalankan oleh seluruh kader di daerah,” ujarnya.
Pembahasan terakhir adalah mengenai masa depan demokrasi di Indonesia. AHY mengatakan, sejumlah lembaga internasional memotret demokrasi di Indonesia ini penuh dengan tantangannya tersendiri.
Ada yang mengatakan kita saat ini berada di titik yang tidak baik. Bahkan dalam 14 tahun terakhir ini, demokrasi di Indonesia dianggap di angka yang paling bawah.
“Ini semua menjadi tantangan buat kita. Mudah-mudahan suasana pandemi Covid-19 ini tidak kemudian serta-merta menutup ruang demokrasi yang sehat,” ucapnya.
“Dan kita berharap justru demokrasi bisa kita tegakkan karena ini juga menjadi pilar utama bagi keberlangsungan dan masa depan bangsa kita,” imbuh AHY.
Baca juga: Bocoran Menteri Jokowi yang Berusia Muda, Agus Harimurti Yudhoyono AHY Anak SBY Masuk Kabinet?
Sementara Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengucapkan terima kasih atas penerimaan yang sangat hangat.
“Saya atas nama Partai Keadilan Sejahtera mengucapkan terima kasih atas segala penerimaan yang begitu hangat dan begitu cair, sehingga berbagai masalah-masalah yang tadi dibahas Alhamdulillah bisa mendapatkan kesepakatan,” ujar Ahmad Syaikhu.
Presiden PKS ini juga menambahkan bahwa dalam diskusi juga dibahas tentang perlunya penegakkan hukum, agar betul-betul berpihak pada kebenaran dan keadilan, bukan berpihak kepada kekuasaan.
“Sehingga siapa pun yang melakukan pelanggaran hukum, itu tentu harus mendapatkan perlakuan yang adil, sehingga masyarakat akan melihat bahwa dalam proses penegakkan hukum adil,” tambahnya.(*)
Berita terkait Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY )
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul AHY dan Ahmad Syaikhu Gelar Pertemuan Tertutup, Ini Hasil Kesepakatan Demokrat-PKS