Peduli Kasih Yayasan Hands of Hope Indonesia bagi Korban Badai Seroja di NTT

Yayasan Hands of Hope Indonesia menyalurkan bantuan kepada Warga NTT, yang terdampak bencana badai Siklon Tropis Seroja

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Irfan Hoi
Yayasan Hands of Hope Indonesia saat menyalurkan donasi ke korban bencana badai Seroja di NTT. 

POS-KUPANG.COM | KUPANG -Yayasan Hands of Hope Indonesia menyalurkan bantuan kepada warga Nusa Tenggara Timur ( Warga NTT), yang terdampak bencana badai Siklon Tropis Seroja pada 4-5 April 2021 silam.

Aksi kemanusiaan tersebut, merupakan wujud kepedulian dari Yayasan Hands of Hope Indonesia, terhadap para korban yang terdampak bencana badai seroja.

Ketua Yayasan Hands of Hope Indonesia, David Fulbertus menyampaikan, bantuan yang telah disalurkan kepada korban bencana adalah berupa sembako, pakaian layak guna, peralatan masak, perlengkapan makan, dan bahan bangunan.

"Kami paling banyak menyalurkan bahan bangunan untuk memperbaiki rumah-rumah yang rusak ringan sampai berat," ujar David Fulbertus kepada wartawan, Rabu 21 April 2021.

Baca juga: BPJS Kesehatan Cetak Verifikator Andal dan Bersertifikasi

Baca juga: Cerita Mahasiswa NTT di Yogyakarta Tiga Hari Turun ke Jalan Galang Bantuan Korban Bencana Seroja

Menurutnya, bantuan dari Yayasan Hands of Hope Indonesia mulai disalurkan pada hari ketiga pasca bencana, dan untuk saat ini difokuskan di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Alor, Malaka, dan Sabu Raijua.

Dengan adanya bantuan tersebut, ia berharap bisa meringankan beban korban yang terdampak bencana, sehingga mereka bisa bangkit dari duka yang dialami saat ini.

"Kita dari Yayasan Hands of Hope Indonesia memperbaiki rumah mereka (korban,red), agar bisa kembali digunakan, dan semoga para korban bisa beraktivitas kembali. Saya juga berharap, semoga teman-teman yang terdampak bencana ini dapat segera bangkit lebih kuat lagi," ucapnya.

Khusus Kabupaten Alor, pihaknya bekerja sama dengan PKBM Alorinda, dan telah melakukan renovasi sebanyak 8 unit rumah warga yang terdampak bencana.

Baca juga: 3 Rumah Warga di Kota Uneng-Maumere Dilalap Jago Merah di Siang Bolong

Baca juga: Nilai Tertinggi, 22 Siswa SMP Peserta USBD di Manggarai Timur Dapat Piagam Penghargaan

Sementara itu, El Asamau selaku Ketua PKBM Alorindah, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan Hands of Hope Indonesia, yang telah menyalurkan bantuan kepada warga Kabupaten Alor.

Menurutnya, membangun rumah bagi masyarakat Alor adalah sebuah proses panjang dan membutuhkan waktu yang cukup lama.

Namun dengan bantuan yang diberikan oleh Yayasan Hands of Hope Indonesia, pihaknya telah merenovasi 8 unit rumah warga yang terdampak bencana badai siklon tropis seroja.

"Beruntung, ketika harapan akan sirna, selalu ada tangan yang hadir memberikan sukacita. Kami bisa membangun kembali 8 buah rumah di tahap pertama berkat donasi dari Hands of Hope Indonesia dan semua donatur," tulis El Asamau melalui akun facebooknya.

Dia berharap, pembangunan rumah bisa segera diselesaikan, sehingga warga yang berada di pengungsian secepatnya pulang kembali ke rumah mereka masing-masing. "Terima kasih semua tangan yang sudah bersedia memberikan," tandasnya.

Satra S. Oekoto selaku penerima bantuan dari Hands of Hope Indonesia, mengaku bersyukur atas sumbangan yang telah diberikan.

Ketua RT 5 Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang ini menjelaskan, saat itu tim Yayasan Hands of Hope Indonesia berjalan dari rumah ke rumah dan melihat rumah warga secara langsung.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved