Oknum TNI Pasukan Raider Gabung ke KKB Papua Kini Diburuh Rekan Sesama TNI, Dianggap Berbahaya
Salah seorangh oknum TNI yang sudah berkualifikasi raider diduga berhianat dan bergabung dengan KKB untuk melawan teman-temannya sendiri
Bukan tanpa alasan, Suriastawa mengungkapkan bahwa mantan anak buahnya itu telah melakukan pelanggaran berat yakni melawan negara.

Oleh karena itu ia menjadi sasaran utama dan harus dihukum seberat-beratnya.
"Dalam operasi (tugas) kalau dia tiga hari kabur maka dia dinggap tidak etik, dipecat," ujar Suriastawa, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/4/2021) melansir dari Kompas.com.
Diketahui Pratu Lukius kini telah bergabung dengan kelompok ekstremis OPM atau KKB Papua sebagai bukti pengkhianatan.
"Apalagi, dia membelot ke kelompok OPM , itu kan melawan negara, itu hukumannya berat, dia jadi sasaran utama itu," kata Suriastawa.
Meski belum menjawab secara pasti kabar pertama mengenai pengkhianatan Pratu Lukius, Suriastawa tak memungkiri kabar pembelotan anak buahnya tersebut.
"Sekarang kami sedang kembangkan informasi (keberadaan Pratu Lukius), tapi kami tidak tahu sejauh mana (keterlibatannya dalam aksi KKB), sekarang dia jadi sasaran prioritas," kata dia.
Diketahui kabar pembelotan Pratu Lukius diungkapkan oleh Asisten Operasi Kogabwilhan III Brigjen Suswatyo.
"Pratu Lukius dia kelana yuda (meninggalkan tugas) bergabung dengan KKB di Intan Jaya," ujar Suswatyo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/4/2021) yang dikutip dari Kompas.com.
Pratu Lukius adalah personel Raider 400 yang berada di bawah naungan Kodam IV/Diponegoro yang sempat ditugaskan di Kabupaten Intan Jaya sejak Agustus 2020 hingga Maret 2021 kemarin.
Meski demikian, Pratu Lukius disebut tak membawa senjata milik TNI saat diketahui kabur dari tugas.
"Dia tidak bawa senjata," kata dia. (*)
Sebagian artikel ini sudah tayang di sosok.grid.id dengan judul: Khianati NKRI, Sosok Berbahaya Ini Diburu Pasukan Khusus Setelah Kabur 3 Hari Dari Tugas TNI dan Pilih Gabung KKB: Melawan Negara Hukumannya Berat, Dia Sasaran Utama!