Oknum TNI Pasukan Raider Gabung ke KKB Papua Kini Diburuh Rekan Sesama TNI, Dianggap Berbahaya

Salah seorangh oknum TNI yang sudah berkualifikasi raider diduga berhianat dan bergabung dengan KKB untuk melawan teman-temannya sendiri

Editor: Alfred Dama
via sosok.grid.id
Oknum TNI Penghanat Bangsa ini Diburuh Rekan Sesama TNI , Kabur dan Gabung dengan KKB Papua 

POS KUPANG.COM -- Semua prajurit TNI sudah bersumpah akan setia pada NKRI dan Sapta Marga

Namun, bila ada oknum anggota yang tak setia ahkan berhianat maka dianggap musuh negara dan harus diburuh dan ditangkap. Bula melaan akan diambil tindakan tegas.

Salah seorangh oknum TNI yang sudah berkualifikasi raider diduga berhianat dan bergabung dengan KKB untuk melawan teman-temannya sendiri

Kini TNI pun mengerakkan pasukan terbaik untuk mengejar oknum prajurit yang berkhianat tersebut

Kabar mengejutkan datang dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Salah seorang mantan anggota TNI yang kini telah kelana yudha (kabur dari tugas) diketahui membelot.

Baca juga: Penembakan Pengemudi Ojek di Puncak Papua, Kapolda Sebut Pelakunya KKB Pimpinan Lekagak Telenggen

Baca juga: TNI-POLRI Siaga 1 Pasca Penembakan Tukang Ojek oleh KKB Papua. Korban Tertembak di Dada & Pipi

Baca juga: Kebiadaban KKB Papua Terulang, Kali ini Bakar 3 Sekolah, 2 Guru yang Tewas Dibunuhpun Disandera

Sosok tersebut terakhir berpangkat Pratu saat masih menjadi anggota Tentara Nasional Indonesi (TNI) bernama Lucky Y Matuan (Lukius).

Berita pembelotan salah satu anggotanya tersebut dibenarkan oleh Kepala Penerangan Kogabwilhan III , Kolonel Czi IGN Suriastawa.

Pratu Lukius kini resmi dipecat dari kesatuan TNI karena dianggap kabur dari tugas negara.

Melansir dari Tribunnews.com, sosok Pratu Lukius diketahui cukup berbahaya lantaran telah mengenyam pendidikan militer.

Bahkan ia terakhir sempat menjadi personel Raider 400

Hal itupun menimbulkan kemarahan bagi anggota kesatuannya yang kini sedang bertugas menumpas KKB Papua.

Kini sosok Pratu Lukius ini menjadi incaran utama pasukan gabungan di Puncak Jaya, Papua.

Bahkan secara khusus Suriastawa mengungkapkan anggotanya saat ini dikerahkan untuk mencari keberadaan Pratu Lukius.

Tak sampai di situ, pembelot tersebut bahkan bakal dijatuhi hukuman berat bila sudah ditemukan keberadaannya.

Bukan tanpa alasan, Suriastawa mengungkapkan bahwa mantan anak buahnya itu telah melakukan pelanggaran berat yakni melawan negara.

Lucky Matuan, mantan Prajurit TNI yang membelot jadi anggota KKB Papua.Facebook

Oleh karena itu ia menjadi sasaran utama dan harus dihukum seberat-beratnya.

"Dalam operasi (tugas) kalau dia tiga hari kabur maka dia dinggap tidak etik, dipecat," ujar Suriastawa, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/4/2021) melansir dari Kompas.com.

Diketahui Pratu Lukius kini telah bergabung dengan kelompok ekstremis OPM atau KKB Papua sebagai bukti pengkhianatan.

"Apalagi, dia membelot ke kelompok OPM , itu kan melawan negara, itu hukumannya berat, dia jadi sasaran utama itu," kata Suriastawa.

Meski belum menjawab secara pasti kabar pertama mengenai pengkhianatan Pratu Lukius, Suriastawa tak memungkiri kabar pembelotan anak buahnya tersebut.

"Sekarang kami sedang kembangkan informasi (keberadaan Pratu Lukius), tapi kami tidak tahu sejauh mana (keterlibatannya dalam aksi KKB), sekarang dia jadi sasaran prioritas," kata dia.

Diketahui kabar pembelotan Pratu Lukius diungkapkan oleh Asisten Operasi Kogabwilhan III Brigjen Suswatyo.

"Pratu Lukius dia kelana yuda (meninggalkan tugas) bergabung dengan KKB di Intan Jaya," ujar Suswatyo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/4/2021) yang dikutip dari Kompas.com.

Pratu Lukius adalah personel Raider 400 yang berada di bawah naungan Kodam IV/Diponegoro yang sempat ditugaskan di Kabupaten Intan Jaya sejak Agustus 2020 hingga Maret 2021 kemarin.

Meski demikian, Pratu Lukius disebut tak membawa senjata milik TNI saat diketahui kabur dari tugas.

"Dia tidak bawa senjata," kata dia. (*)

Sebagian artikel ini sudah tayang di sosok.grid.id dengan judul: Khianati NKRI, Sosok Berbahaya Ini Diburu Pasukan Khusus Setelah Kabur 3 Hari Dari Tugas TNI dan Pilih Gabung KKB: Melawan Negara Hukumannya Berat, Dia Sasaran Utama! 

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved