Nadia Riwu Kaho Diduga Tipu ASN dan Petani di NTT Rp 621. 500.000 Korban Layangkan Somasi

Nadia Riwu Kaho Diduga Tipu ASN dan Petani di NTT Rp 621.5 Juta, Korban Layangkan Somasi

POS-KUPANG.COM | KUPANG--Tenga Aramita Nadia Riwu Kaho kini tersangkut kasus lagi. Sebelumya pada bulan Maret 2021 lalu, Nadia diduga melakukan tindakan penipuan bersama ibunya Rosca Leonita Riwu Kaho hingga korban pun merugi ratusan Juta rupiah. 

Mantan Runner Up Miss Indonesia ini diduga melakukan penipuan sejumlah warga, dari ASN hingga petani, dengan nilai yang tidak sedikit yakni Rp 621.500.000

Herman Klau selaku korban penipuan, melalui tim penasehat hukumnya Silvester Nahak, SH dan rekan, resmi melayangkan somasi kepada Tenga Aramita Nadia Riwu Kaho dan Vanessa Wijaya Ingga Mariana (karyawati RCTI), terkait modus penipuan penjualan mobil Suzuki Ignis seharga Rp50 Juta.

Somasi ini dilayangkan, dengan harapan ada itikad baik dari Nadia Riwu Kaho untuk segera mengembalikan uang Rp621.500.000 milik Herman Klau dan korban lainnya di Kabupaten Malaka.

“Kita sudah layangkan surat somasi dengan harapan semua uang yang telah di transfer ke rekening Nadia Riwu Kaho, segera dikembalikan dalam waktu 14 hari kalender,” tegas Silvester Nahak kepada wartawan, Selasa 13 Maret 2021.

Baca juga: RCTI Bantah Terlibat Kasus Dugaan Penipuan Miss Indonesia Nadia Riwu Kaho

Surat somasi kepada Nadia Riwu Kaho dan Ingga Mariana juga dikirim kepada pihak RCTI, yayasan Miss Indonesia serta MNC group. Karena Nadia merupakan salah satu anggota Miss Indonesia dan kabarnya telah dikontrak oleh stasiun TV RCTI.

Selain itu, surat somasi juga dikirim ke Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Undana Kupang, sebagai lembaga di mana Nadia Riwu Kaho sedang mengenyam pendidikan.

“Sehingga adanya surat ini, Yayasan Miss Indonesia dan pihak MNC grup bisa mengetahui dan melakukan komunikasi persuasif dengan Nadia, agar uang milik Herman dan korban lainnya bisa dikembalikan,” jelasnya.

Menurut Silvester, keterangan media yang disampaikan Rosca Leonita (ibu Nadia Riwu Kaho) beberapa waktu lalu, diduga hanya ingin menyelamatkan karir anaknya, dari kasus penipuan.

“Ini merupakan sebuah permainan dari Rosca Leonita untuk menyelamatkan anaknya dari peristiwa ini. Bahwa penipuan itu murni perbuatanya. Tetapi perlu dipahami, hubungan yang dilakukan adalah Herman dan Nadia. Bukan dengan ibunya,” ucap Silvester.

Baca juga: Dieksploitasi Ibunya, Nadia Riwu Kaho Mesti Mendapat Dampingan Psikologis

Dia menjelaskan, munculnya somasi terhadap Nadia Riwu Kaho, karena Herman Klau merasa tidak ada jalan lain untuk mengembalikan uang miliknya, dan sejumlah korban di Malaka yang totalnya mencapai Rp621,5 Juta.

“Dari total uang yang dikirim Herman, Nadia baru kembalikan Rp12 juta, dari total Rp621.500.000 yang ditransfer langsung ke rekening milik Nadia,” jelasnya.

Menurut Silvester, Herman terjebak dalam permainan Nadia, ketika pertama kali melakukan transkasi ke rekening Nadia untuk membeli satu unit mobil Suzuki Ignis dari pihak RCTI, yang ditawarkan langsung oleh Nadia.

“Tetapi tiba-tiba muncul pembicaraan lagi bahwa, harus beli tambah barang, agar memenuhi kuota pengiriman. Kalau tidak, maka barang tidak bisa di kirimkan. Maka untuk menyelamatkan uangnya semula, Herman harus meminjam uang ke rekan kerja dan keluarganya,” sambungnya.