Banjir Bandang Adonara

Kades Nelelamadike : Biar Tidak Angker, Saya dan Warga Setuju Direlokasi ke Tempat Baru

agar dibangun pemukiman bagi korban banjir, kata Kades Pius yang ditemui wartawan usai kunjungan Presiden RI

Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
PK/RIS
Selo, bocah satu tahun yang selamat saat banjir bandang di Adonara. 

Kades Nelelamadike : Biar Tidak Angker, Saya dan Warga Setuju Direlokasi ke Tempat Baru

POS-KUPANG.COM | LARANTUKA--Kades Nelelamadike, Pius Pedang mengaku dan bahagia karena Presiden RI, Jokowi telah datang ke Desa Nelelamadike, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur guna melihat langsung kondisi warga pasca banjir bandang.

"Saya dan warga Desa Nelelamadike yang menjadi korban banjir sudah rapat tadi malam dan kami sepakat semua direlokasi.Kami sudah siapkan lahan 1 Ha agar dibangun pemukiman bagi korban banjir," kata Kades Pius yang ditemui wartawan usai kunjungan Presiden RI, Jumat 9 April 2021 siang.

Ia mengatakan, selaku kades pihaknya mendukung langkah pemerintah merelokasi warga.

"Tempat bencana itu ada 55 korban meninggal dunia dan satu masih dicari. Kamj setuju biar tempat itu tidak angker. Biar tidak angker kami setuju direlokasi," paparnya.

Baca juga: Presiden Jokowi Tiba di Adonara Flores Timur, Warga Histeris dan Teriak Nama Sang Presiden

Baca juga: Ini yang disampaikan Presiden Jokowi Usai Meninjau Lokasi Banjir Bandang di Adonara

Ia menjelaskan, warga sudah tidak memilikki rumah dan ada yang rumah hilang disapu banjir.

"Saya akan sosialisasi lagi kepada warga dan pemerintah setuju serta dukung," papar Kades Pius.

Sementara itu, korban bencana banjir, Laurensius Boli Soge, warga Desa Nelelamadike mengaku senang dan setuju direlokasi.

"Kami setuju dan senang.Kami sudah tidak ada rumah lagi," paparnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Berita Banjir Bandang Adonara

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved