Tuan Guru Bajang Sebut SBY Pernah Termakan Hoax Gegara Masalah Ini, Ada Kaitan dengan Jokowi? Begini

Tuan Guru Bajang, sapaan familiar mantan Gubernur NTB, Muhammad Zainul Majdi, pernah mengungkapkan hal mengejutkan tentang SBY.

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur NTB, TGB Zainul Majdi (kanan) berziarah di makam Pahlawan Nasional Maulana Syekh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid di Ponpes NW Pancor, Lombok Timur, NTB, Kamis (23/11). 

SBY sendiri merasa yakin, Presiden Joko Widodo akan menghormati karya dan capaian dari para pendahulunya.

"Saya yakin Pak Jokowi akan menghormati karya dan capaian para pendahulu-pendahulunya, sejak Bung Karno hingga saya," kata SBY.

"Namun, apabila pencopotan prasasti bandar udara internasional Lombok yang saya tanda-tangani pada tanggal 20 Oktober 2011 dulu merupakan keinginan beliau dan atas saran Pak Zainul Majdi, serta merupakan pula keinginan masyarakat Lombok... ya saya persilahkan," jelas SBY.

Apalagi, tutur SBY, ia tidak memiliki hak atau kemampuan untuk menghalang-halanginya.

"Saya berpendapat prasasti dan jejak sejarah sesorang dapat dihapus oleh manusia yang lain, kapan saja dan dimana saja. Namun, saya sangat yakin, .... catatan Allah Swt tidak akan pernah bisa dihapus. Tolong isu ini tak perlu diributkan. Masih banyak yang harus dilakukan oleh negara dan kita semua, utamanya bagaimana membuat rakyat kita makin ke depan makin sejahtera."

(*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Tuan Guru Bajang: Pak SBY Diberi Kabar Hoax Soal Pencopotan Prasasti Bandara Lombok

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved