Pohon Tumbang Di Jalan Nangka Kota Kupang, Lurah Oeba : Tidak Ada Korban Jiwa

saat itu bersama warga di area tumbangnya pohon tersebut mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/MICHAELLA UZURASI
Warga membersihkan sisa - sisa ranting pohon di jalan, Sabtu 3 April 2021 

"Kami minta kalau bisa dipangkas atau mungkin pohonnya dipotong. Dulu pernah masyarakat swadaya tapi kesulitannya di alat, karena pohonnya terlalu besar sehingga masyarakat tidak punya alat yang cukup untuk sampai keatas ataupun dibagian - bagian yang bisa dipangkas karena ini (pohon) tinggi besar," jelasnya.

Dia melanjutkan, akan berkoordinasi dengan pihak PLN untuk menangani pohon kapuk tersebut.

"Kalau kami bisa, kami tidak minta bantuan dari sana (PLN), tapi karena ini berhubungan dengan listrik jadi agak sulit karena pohonnya besar juga," terangnya.

Karena wilayahnya merupakan pemukiman padat penduduk, maka pohon - pohon besar itu menjadi perhatian dari pemerintah. 

Baca juga: Akibat Rob, Batu Warna Kolbano Naik Hingga Ke Jalan Nasional

"Kami swadaya ya swadaya tapi kalau ada bantuan dari pihak lain kami sangat berharap bisa dibantu," katanya.

Dengan situasi saat ini, Geregorius mengimbau warga untuk waspada bukan hanya terhadap angin kencang dan pohon tumbang tetapi juga banjir.

"Sementara kita lihat, kali dan sungai kita meluap semua. Nah kita kan daerah pesisir sehingga banjir dan sampah kiriman dari atas itu selalu kami yang dapat di sini. Kelurahan Oeba, Fatubesi, Tode Kisar, Merdeka, itu yang selalu terjadi setiap tahun. Jadi itu yang jadi perhatian untuk pemerintah," ungkapnya.

Dia mengharapkan perhatian dari berbagai pihak karena pemerintah Kelurahan sendiri mengalami keterbatasan dengan keadaan saat ini.

"Mungkin banyak juga lokasi lain yang juga sedang mengalami bencana tetapi kami juga mohon agar hal - hal seperti ini bisa diperhatikan karena ini sangat penting. Karena kalau misalkan kita tunggu sampai ada korban jiwa maka itu fatal sekali. Harusnya ada penanganan sejak dini sehingga hal - hal yang merugikan masyarakat bisa kita hindari," tutupnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved