Dari Makassar, Teroris Sasar Mabes Polri, Pelakunya Perempuan Berpakaian Hitam, Aksinya Mengejutkan
Hanya berselang 4 hari pasca bom bunuh diri meledak di dekat Gereja Katedral Makassar, MInggu 28 Maret 2021, teroris kembali beraksi.
Sampai saat ini belum ada penjelasan resmi dari Kepolisian soal ini.
Sementara pengamanan di Mabes Polri semakin diperketat. Sedikitnya ada 50 personel bersenjata laras panjang berjaga-jaga di dalam kompleks Mabes Polri.
Terduga Teroris Ditangkap
Penangkapan terhadap kelompok terduga teroris yang dilakukan pihak kepolisian terus berlanjut.
Setelah di Cililitan Jakarta Timur dan Cibarusah Kabupaten Bekasi, kawanan anggota polisi Polda Metro Jaya mengamankan seorang terduga teroris berinisial AJ di kawasan Jalan Cirendeu Indah IV, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Kabar tersebut dibenarkan oleh warga sekitar yang mendiami permukiman kontrakan tersebut.
Ahmad Jaelani (47) selaku warga dan tetangga dari terduga teroris yang diamankan itu mengatakan awal mula sekitar pukul 11.00 WIB sejumlah pria berpakaian preman datang menanyakan kontrakan di kawasan tersebut.
"Ya datang itu nanya kontrakan ngakunya mandor bangunan. Terus mau ngontrak buat anak buahnya saya tunjukin, terus dia minta nomor telepon saya terus beli rokok katanya mau datang lagi nanti," kata Jaelani saksi mata penangkapan seorang terduga teroris itu saat ditemui di lokasi, Ciputat Timur, Kota Tangsel, Senin (29/3/2021).
Tak lama berselang, kemudian seorang pria berbaju preman tersebut datang bersama rekan lainnya berjumlah belasan orang.
Tak lama belasan pria tersebut menanyakan kembali ke Jaelani terkait sosok terduga teroris tersebut.

"Kenal Pak Junaedi, saya bilang ada di depan rumah saya itu. Tahu-tahu sudah ada polisi yang masuk ke dalam orangnya (terduga teroris) langsung tertidur lansung diamanin dan diborgol," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Jun Nurhaida Tampubolon membenarkan adanya penangkapan terduga teroris tersebut.
Namun, pihaknya mengaku tak mengetahui secara detail peran dari terduga teroris yang ditangkap di wilayah hukumnya itu.
"Tadi, tadi siang. Polda itu (yang menangkap-red) Iya, hari ini (di Cirendeu-red)," katanya dikesempatan yang terpisah.
Kecam Terorisme