Berita NTT Terkini

Gelar Rapat Teknis Daerah, BPS Adaptasi Perubahan

BPS NTT menggelar rapat teknis daerah BPS se-Provinsi NTT secara virtual

Penulis: F Mariana Nuka | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Intan Nuka
Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Timur (BPS NTT) menggelar Rapat Teknis Daerah BPS se-Provinsi NTT secara virtual, Senin (8/3/2021). 

Berkaitan dengan Rencana Kerja dan Matriks Kegiatan BPS, Darwis mengatakan bahwa simplifikasi regulasi dalam birokrasi pemerintahan telah menciptakan paradigma baru dalam membangun iklim kerja yang lebih sehat kuat dan mendorong partisipasi setiap unsur ASN.

Penyederhanaan birokrasi pemerintahan menjadi dua level eselon dan peralihan jabatan struktural menjadi fungsional telah dilaksanakan melalui pengalihan jabatan administrator, pengawas dan pelaksana menjadi jabatan fungsional yang menghargai keahlian dan kompetensi sesuai kriteria penyetaraan jabatan.

BPS tengah membangun inisiatif untuk menyusun matriks kerja dan rencana kegiatan berbasis Analisis Beban Kerja dalam mempersiapkan seluruh tim kerja yang melibatkan setiap pejabat fungsional dan struktural.

Diakuinya belum diperoleh ketetapan baru atas butir-butir kegiatan dan tata kelola penilaian angka kredit namun langkah itu dilakukan agar mereka dapat mempersiapkan format yang disusun secara lebih dinamis hingga level capaian kinerja bulanan dalam mewujudkan indikator kinerja individu.

"Hal ini kami lakukan demi percepatan sistem kerja agar kami fokus dengan pekerjaan kolaboratif, melibatkan semua unsur baik struktural maupun fungsional, disamping untuk mendorong efektivitas dan efisiensi kinerja agar lebih optimal dalam rangka mewujudkan profesionalitas ASN," tutupnya.

Rapat Teknis daerah BPS se-Nusa Tenggara Timur ini mengusung tema Adaptasi Perubahan Menyongsong Masa Depan. Dalam acara tersebut, Statistisi Ahli Madya BPS NTT, Indra A Souri memaparkan materi tentang Laporan Kemajuan dan Rencana Kerja Enam Area Perubahan. Materi lainnya dibawakan oleh Kepala Bappelitbangda NTT, Kosmas Lana tentang Satu Data Indonesia: NTT Satu Data Dari Desa.

Sebelumnya, rapat dibuka oleh Kepala BPS Republik Indonesia, Suhariyanto. Selain membicarakan tentang Satu Data Indonesia dan lanjutan sensus penduduk 2020, dia meminta agar kualitas sumber daya manusia di NTT baik di kabupaten/kota lebih ditingkatkan.

"Aktif ambil kursus dari luar, tidak hanya masalah teknis tapi juga non teknis, seperti publik speaking, dan lainnya. Jangan berpuas diri dan merasa sudah oke. Saya mengajak teman teman NTT, selain kerjakan pekerjaan rutin, luangkan waktu untuk meningkatkan kapasitas diri," tandasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Intan Nuka)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved