Masih Ingat Sosok yang Penjarakan Ahok BTP? Begini Nasibnya Kini, Ditangan Amien Rais, Kok Bisa?

Masih Ingat Sosok yang Penjarakan Ahok BTP? Begini Nasibnya Kini, Ditangan Amien Rais, Kok Bisa?

Editor: maria anitoda
Instagram
Masih Ingat Sosok yang Penjarakan Ahok BTP? Begini Nasibnya Kini, Ditangan Amien Rais, Kok Bisa? 

POS-KUPANG.COM - Masih Ingat Sosok yang Penjarakan Ahok BTP? Begini Nasibnya Kini, Ditangan Amien Rais, Kok Bisa?

Masih ingat sosok yang penjarakan Ahok? Lama menghilang, ini kabar Buni Yani sekarang.

Sosok Buni Yani dulu bikin Ahok dipenjara kasus penistaan agama.

Tiga Varian Kopi Indonesia Ramaikan Pasar Kopi di Jerman, Termasuk Kopi Flores Bajawa

Respons Menohok Agus Harimurti Yudhoyono atas KLB Demokrat, Pasti Akan Melawan?

Amanda Manopo Tiba-tiba Menghilang dari Ikatan Cinta,Ternyata Ini yang Dialami Pemeran Andin,Sakit? 

Konflik Laut China Selatan, Tiongkok Diramalkan Bakal Kalahkan AS jika Terjadi Perang

Kabar Buni Yani sekarang, telah bergabung Partai Ummat besutan Amien Rais. Berikut selengkapnya!

Buni Yani, mantan terpidana ujaran kebencintan menemui Amien Rais.

Kedatangannya untuk bersilaturahmi sekaligus menyatakan bergabung dengan Partai Ummat.

Buni Yani dan Ahok

Buni Yani mengaku sangat senang bertemu Amien Rais.

Ia pun bertanya kepada Amien Rais apakah tenanganya dibutuhkan untuk berkontribusi dalam Partai Ummat.

"Sangat..sangat diperlukan. Garis lurus," jawab Amien Rais.

Buni Yani pun mengungkapkan tujuan kedatangannya untuk mendukung dan bergabung dengan Partai Ummat.

"Kita insyaallah mendukung Partai Ummat.

Mudah-mudahan kelak diridhoi oleh Allah SWT dan menjadi, apa namanya, catatan amal kita," kata Buni Yani Buni, di video Youtube Terminal Amien Rais, Kamis (4/3/2021), seperti dilansir Tribun-timur.com.

"Dan kelak di akhirat, inilah yang menjadi jejak kita pernah berjuang untuk menegakkan kebenaran dan keadilan di atas bumi ini.

Gitu pak Amien," jelas Buni Yani.

Tiga Varian Kopi Indonesia Ramaikan Pasar Kopi di Jerman, Termasuk Kopi Flores Bajawa

Respons Menohok Agus Harimurti Yudhoyono atas KLB Demokrat, Pasti Akan Melawan?

Konflik Laut China Selatan, Tiongkok Diramalkan Bakal Kalahkan AS jika Terjadi Perang

Kisah Cintanya Selalu Disorot, Luna Maya Blak-blakan Ungkap Kriteria Calon Suaminya Kelak

Ucapan Buni Yani diaminkan Amien Rais.

"Amin..Amin.. Amin.. Iya..iya.. Terima kasih," ujar Amien Rais.

Diketahui, Buni Yani tetiba populer saat dirinya mengaku memposting video Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok jelang Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.

Ia memotong video menjadi 30 detik pada 6 Oktober 2016.

Adapun, video asli pidato Ahok berdurasi 1 jam 48 menit 33 detik.

Saat itu, ia juga menghilangkan kata 'pakai' dalam transkripannya.

Potongan pidato itu disebar di media sosial oleh Buni Yani dengan mengedit sehingga memancing massa turun ke jalan untuk memenjarakan Ahok sebagai penista agama.

Buni Yani akhirnya divonis 18 bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Bandung dengan Pasal 32 Ayat 1 dan Pasal 28 Ayat 2 UU ITE yakni melakukan ujaran kebencian dan menyunting isi video pidato Ahok di Kepulauan Seribu.

Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa, yakni 2 tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider 3 bulan kurungan.

Kemudian, MA menolak perbaikan kasasi dari Buni Yani dengan nomor berkas pengajuan perkara W11.U1/2226/HN.02.02/IV/2018 sejak 26 November 2018. (Tribun-timur.com/ Sakinah Sudin/ Tribunnews.com)

BACA JUGA BERITA LAINNYA:

Reaksi Tak Biasa Ahok BTP Ini Disorot Usai Namanya Disebut Kuat Pilgub DKI, Eks Vero Bilang Begini

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok merespon santai hasil survei Median yang menyebutkan bahwa namanya masih dipilih oleh sebagian responden di bursa pemilihan calon gubernur DKI Jakarta.

Saat ditanya Kompas.com soal survei Median itu melalui pesan singkat, Senin (15/2/2021), Ahok hanya merespon dengan mengirimkan stiker bayi tertawa dan bertuliskan 'ketawa aja'.

Saat ditanya lebih jauh mengenai ketertarikannya untuk maju lagi di Pilgub DKI, Ahok juga hanya menjawab dengan mengirim stiker.

Dalam survei Median yang dirilis hari ini, elektabilitas Ahok berada di posisi ketiga, di bawah Gubernur DKI Anies Baswedan dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Direktur Riset Median Ade Irfan Abdurrahman mengatakan, semula pihaknya melakukan survei tanpa menyodorkan nama alias pertanyaan terbuka (top of mind).

Tiga Varian Kopi Indonesia Ramaikan Pasar Kopi di Jerman, Termasuk Kopi Flores Bajawa

Respons Menohok Agus Harimurti Yudhoyono atas KLB Demokrat, Pasti Akan Melawan?

Bupati Manggarai Barat Edi Endi Sebut Harus Ada Mobil Pemadam Kebakaran di Pasar Lembor

Sebanyak 8,5 persen responden warga Jakarta mengaku ingin Ahok kembali menjabat Gubernur DKI.

Di atas Komisaris Utama Pertamina itu, yakni Anies dengan elektabilitas 40,5 persen dan Risma 16,5 persen.

Ahok memang bukan nama baru di panggung politik Jakarta. Di Ibu Kota, ia memulai karier sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta berpasangan bersama Joko Widodo pada 2012.

Setelah Jokowi terpilih menjadi Presiden RI pada Pilpres 2014, Ahok menggantikan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Namun karier politik Ahok yang moncer akhirnya tersandung kasus penistaan agama menjelang pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017.

Ahok menghadapi kasus penistaan agama sejak 2016 dan divonis dua tahun penjara pada 9 Mei 2017.

Ia dinyatakan bebas pada 24 Januari 2019 Kesempatan untuk bisa mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta bisa didapat Ahok apabila sudah melewati lima tahun usai dibebaskan dari tahanan.

Hal tersebut tertuang dalam Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 56/PUU-XVII/2019 yang memungkinkan seorang mantan narapidana mencalonkan diri sebagai gubernur, tetapi dengan syarat menunggu jeda waku lima tahun setelah melewati masa pidana penjara.

Selain itu, Ahok juga wajib mengumumkan mengenai latar belakang dirinya sebagai mantan narapidana jika ingin mencalonkan diri sebagai kepala daerah.

Putusan MK tersebut mengubah Pasal 7 ayat 2 huruf G Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada yang sebelumnya tidak ada persyaratan jeda waktu kini harus ada jeda waktu lima tahun.

BACA JUGA BERITA LAINNYA:

Tak terasa rumah tangga Basuki Tjahaja Purnama Bersama BTP alias Ahok bersama Puput Nastiti Devi hampir berusia 2 tahun

Sang mertua Ahok yang juga ayah Puput Nastiti Devi, Teguh Sriyono mengungkap tabiat sang menantu

Kehidupan Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sering mencuri perhatian.

Sosoknya terkenal karena ketegasannya dan omongannya yang blak-blakan, kala menjabat sebagai gubernur.

Namun bak buah simalakama, karena kepribadiannya itulah, ia sempat mendekam di penjara.

Setelah bebas dari penjara, Ahok kembali menikah dan kini memiliki seorang putra.

Ahok pun ditunjuk sebagai Komisaris Pertamina dan bahkan digadang-gadang sebagai pemimpin ibukota baru.

Sebelum semua itu terjadi, hubungan Ahok dan Puput sendiri beredar di media pada 2019 lalu.

Semuanya bermula saat muncul sebuah foto di sebuah fanbase Ahok yang memperlihatkan sang mantan Gubernur DKI dan Puput yang begitu dekat.

Keduanya dikabarkan berada di Korea Selatan

Ahok dan Puput mengenakan baju tebal serba hitam.

Puput bahkan menggandeng tangan Ahok sembari keduanya duduk di sebuah kursi di padang bunga.

Usai beredarnya foto itu, banyak yang berspekulasi keduanya sudah menikah dan sedang berbulan madu.

Makin Bersahaja, Intip Penampilan Terbaru Puput Nastiti Devi Usai Menikah dengan Ahok

Usai kabar tersebut menyeruak, ayah Puput, Teguh Sriyono angkat bicara dalam program Selebrita Siang.

Seperti biasa, Teguh tak ingin banyak berbicara soal kabar pernikahan putrinya.

Awalnya Teguh mengaku ia tak mengetahui di mana putrinya sekarang.

"Loh, saya nggak tahu, liburan di mana?"

"Kalau saya belum tahu lho Puput ke mana-mana itu belum tahu," kata Teguh Sriyono.

Wartawan pun menanyakan soal sifat Ahok alias BTP kepada ayah Puput.

Mendengar pertanyaan itu, Teguh pun membongkar sifat asli Ahok di hadapan media.

Menurut Teguh, Ahok adalah orang yang baik.

"Baik, Pak Basuki baik orangnya kok," ujar Teguh.

Saat ditanya apa maksud baik itu, Teguh hanya menyebut bahwa semua hal tentang Ahok adalah baik di matanya.

"Baik memang orangnya, ya baik itu berarti segala-galanya semuanya baik," ujar Teguh.

Teguh juga pernah menanggapi pernikahan putrinya dalam wawancara dengan Wartakota.

Saat itu, Teguh juga menyebut bahwa Ahok adalah orang yang baik.

"Pak Ahok orang baik," kata ayah Puput saat itu.

Sebelumnya, usai Ahok bebas, ia dikabarkan akan segera menikah kembali dengan Puput Nastiti Devi.

Puput merupakan seorang mantan polwan yang bertugas di Mako Brimob.

Sebelum menjalin kasih dengan Ahok, Puput dikabarkan merupakan ajudan Veronica Tan. (Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul https://makassar.tribunnews.com/2021/03/05/masih-ingat-buni-yani-bikin-ahok-dipenjara-kasus-penistaan-agama-kini-bergabung-partai-amien-rais?&_ga=2.173007971.1906863326.1614823042-857069526.1598522647

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved