Ini Penjelasan Pemkab Sikka Soal Tracking Terkait Kunker Presiden Jokowi
depan Gapura Bandara Frans Seda Maumere sekitar sampai SPBU Waioti ada 18 sampel hasilnya negatif.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
Ini Penjelasan Pemkab Sikka Soal Tracking Terkait Kunker Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Napun Gete
POS-KUPANG.COM | MAUMERE--Jubir Covid-19 Sikka, dr. Clara M.Francis menegaskan, Pemkab Sikka melalui Tim Satgas Covid-19 telah melakukan tracking atas warga di lima titik kerumunan saat kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Sikka meresmikan Bendungan Napun Gete di Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka.
Kepada wartawan di Maumere, Minggu (28/2/2021) sore menjelaskan, pelaksanaan Terkait rapid test telah dilakukan tim satgas di beberapa titik yakni pertama, depan Gapura Bandara Frans Seda Maumere sekitar sampai SPBU Waioti ada 18 sampel hasilnya negatif.
Kedua, Waioti sampai Terminal Lokaria ada 24 sampel hasil negatif.
Ketiga, Terminal Lokaria sampai Pasar Geliting ada 22 sampel hasil negatif.
Keempat, Pasar Geliting sampai Waigete-Nangahale 22 sampel hasil negatif.
Kelima, Pertigaan Nangahale sampai Napun Gete ada 23 sampel hasilnya negatif.
"Rapid sebagai sample tracking antisipatif pasca kunjungan dan tracking tetap dilakukan di puskesmas masing-masing dengan tambahan pertanyaan apakah ikut dalam kerumunan massa saat kunjungan ? Jika iya, maka dilanjutkan dengan rapid antigen," kata Clara.
Ia menjelaskan, total 109 sampel yang sudah ada hasilnya negatif.
"Semua hasil rapid negatif," papar Clara.
• Tarsius : Perjuangan Panjang Kami Terjawab Melalui Program TMMD
• Wagub NTT Sambut Baik Perpres Soal Investasi Miras
• Pemprov NTT Terkait Perpres 10/2021 : Moke dan Sopi Diberi Martabat Ekonomi Layaknya Wine dan Sake
Ia menambahkan, ada 5 tim yang bergerak cepat dan turun melakukan rapid test pada 5 area.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)
