Ribuan Babi di Manggarai Barat Mati Diserang Flu Babi Afrika
berbekal anggaran yang ada dilakukan pembelian desinfektan, vitamin dan obat cacing untuk peningkatan kesehatan babi.
Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
Langkah biosekuriti pada peternakan rakyat diantaranya, melakukan perlakuan pakan sisa terlebih dahulu direbus dengan suhu 90 derajat selama 1 jam. Lalu, membatasi lalu lintas seperti orang, alat angkut, babi atau bibit babi, peralatan kandang dan vektor.
Selain itu penting juga yang melakukan sanitasi dan desinfeksi dengan ganti baju, ganti sepatu serta cuci tangan dan disinfeksi.
Menurut Asmon, tingginya penyebaran virus ASF di daerah itu karena, di mana masih terdapat lalulintas orang atau daging babi antar wilayah.
"Virus ASF belum ada obat maupun vaksin, kewaspadaan itu wajib, karena wilayah ini sudah tertular, wilayah lain tidak ada kasus harus waspada. Biosekuriti itu ibaratnya protokol kesehatan yang wajib dijalankan," tegasnya.
Selama ini, lanjut dia, intervensi yang dilakukan pemerintah adalah gencar melakukan Komunikasi, Informasi dan Edukasi.
Selain itu, berbekal anggaran yang ada dilakukan pembelian desinfektan, vitamin dan obat cacing untuk peningkatan kesehatan babi.
"Obat yang kami beli itu oral semua, agar mengurangi lalulintas orang. Jadi, kalau ada peternak yang masih berternak, laporkan sehingga diberikan desinfektan dan obat serta vitamin," katanya.
Diakuinya, pemberian obat dan vaksin sebelumnya dilakukan secara injeksi, namun untuk mengurangi kontak dengan ternak babi, maka diberikan obat oral agat peternak selanjutnya memberikannya kepada babi yang dipeliharanya.
"Kami berharap dapat support anggaran untuk vitamin oral, minimal membantu mengubah pola pemeliharaan ternak di masyarakat," katanya.
Langkah selanjutnya yang akan diambil adalah bekerja sama dengan pihak gereja agar secara bersama melakukan pelatihan pembuatan pakan dan melakukan sosialisasi serta edukasi terkait penanganan virus ASF.
• RSIA Dedari Kupang Beri Kado Untuk Warga TDM, Dari Paket Sembako Hingga Parcel Buah Buahan
• Warga Kelurahan Fatubesi Gotong Royong Berantas Sarang Nyamuk
• Pengamat Ekonomi Regional,James Adam : Dampak Covid Pemerintah Tambah Kuota Perumahan Bersubsidi
• Reses DPRD Kota Kupang, Moris Lay Disambut Keluhan Warga
Pihaknya berharap agar peternak segera melaporkan jika terjadi kematian babi secara mendadak agar segera dilakukan observasi.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)