Ditantang China, Presiden Joe Biden Kesal dan Bilang Begini, Bikin China Hampi Mati Kutu, Apa?

POS-KUPANG.COM - Ditantang China, Presiden Joe Biden Kesal dan Bilang Begini, Bikin China Hampi Mati Kutu, Apa?

Presiden Amerika Serikat atau Presiden AS Joe Biden membuat pernyataaan keras terkait ketegangan yang terjadi antara negaranya dengan China.

Suksesor Donald Trump di kursi kepresidenan Amerika Serikat itu bahkan menyatakan siap menggunakan kekerasan alias perang jika diperlukan dalam memenangkan perselisihan China Vs Amerika Serikat itu.

• TERLENGKAP! Jadwal Imsakiyah 3 Rajab 1442 Hijriyah atau 15 Februari 2021

• Susah Dapat Pacar, Sule Sebut Rizky Febian Dikutuk Sosok Ini, Ada Buktinya, Apa?

• KABAR GEMBIRA!Mulai Maret 2021 Pembelian Mobil Baru Jenis Ini Pajaknya 0 Persen,Berikut Kriterianya 

Dikutip dari laman Kontan.co.id, Amerika Serikat menurutnya tidak akan ragu menggunakan kekerasan jika perlu untuk melindungi rakyat dan sekutunya.

Presiden Joe Biden menegaskan hal teresbut pada Kamis 11 Februari 2021 lalu.

"Sebagai panglima tertinggi Anda, saya tidak akan pernah ragu menggunakan kekerasan untuk membela kepentingan vital rakyat Amerika, dan sekutu kami di seluruh dunia, bila perlu," tegas Biden dalam kunjungannya ke Pentagon, sebagaimana dikutip dari laman Kontan.co.id Minggu 14 Februari 2021.

"Misi yang sangat diperlukan dari Departemen Pertahanan adalah untuk mencegah agresi dari musuh kita, dan, jika diperlukan, untuk berperang dan memenangkan perang untuk menjaga keamanan Amerika," katanya Joe Biden lagi.

Meski begitu, Joe Biden mengatakan, penggunaan kekerasan harus selalu menjadi pilihan terakhir.

"Saya percaya, kekuatan harus menjadi alat pilihan terakhir, bukan yang pertama," ujar dia, seperti dikutip dari Kontan.co.id yang merangkumnya dari laman Yonhap.

Kunjungan Joe Biden ke Pentagon yang pertama sejak ia menjabat sebagai Presiden AS.

Itu juga menandai perjalanan keduanya ke departemen pemerintah setelah lawatan ke Departemen Luar Negeri pekan lalu.

Amerika Serikat Bersiap Hadapi Tantangan dan Ancaman China

Saat kunjungan ke Departemen Luar Negeri, Joe Biden menekankan pentingnya menemukan kesamaan.

Ia menyebutkan, diplomasi menjadi inti dari semua yang Amerika Serikat lakukan.

Dan, dia pun meminta pejabat pertahanan untuk membantu memastikan keberhasilan diplomasi tersebut.