AMBISI Besar China Ternyata Bukan Kalahkan Amerika Tapi Rusia Negara Terakhir Akan Dihancurkan

Angkatan udara negara itu sudah dilengkapi dengan pesawat-pesawat pembom buatan sendiri serta aneka jenis pesawat jet tempur buatan anak negeri

Editor: Alfred Dama
Xinhua
Foto: Pasukan militer China (PLA) telah meningkatkan kesiapan tempurnya sejak 2012 sejak Xi Jinping menjabat tahun 2012. 

Amibisi Besar China Ternyata Bukan Kalahkan Amerika Tapi Adalah Negara Terakhir Akan Dihancurkan

POS KUPANG.COM -- China terus membangun kekuatan militernya baik darat, laut dan udara

Negeri tirai bambu itu sudah sanggup menciptakan rudak balistik bahka sudah punya senjata nuklir

Angkatan udara negara itu sudah dilengkapi dengan pesawat-pesawat pembom buatan sendiri serta aneka jenis pesawat Jet Tmpur buatan anak negeri

Di Laut, China kini setidaknya sudah punya tiga kapal induk serta sejumlah kapal pendarat Amphibi

Namun yang mengejutkan, negara terakhir yang akan dihancurkan China adalah Rusia yang selama ini sangat membantu China dalam megembangkan senjata dan peralatan pendukungnya

Saat ini gejolak kekuatan besar dunia tentu tertuju pada Amerika dan China.

Angelina Sondakh yang Masih Mendekam di Penjara,Brotoseno Kini Boyong Tata Janeeta di Rumah Mewahnya

Amerika Beri Sinyal Siap Perang, Biden:Jika Diperlukan,Memenangkan Pertempuran untukKeamanan Amerika

SADIS , Pelakor yang Bunuh Istri Anggota TNI Divonis Penjara, Terungkap Percakapan Para Pembunuh

Penjelasan Ayu Ting Ting yang Batalkan Pernikahan dengan Adit Jayusman, Bukan Minta Mahar Besar

Suami Baru Tahu dari Teman, Sang Istri Selingkuh dengan Driver Online Sampai Berhubungan Badan

Pasalnya dua kekuatan besar ini telah memiliki hubungan yang buruk sejak lama dan meningkat pada era Donald Trump.

Hal itu membuat beberapa negara menentukan sikap untuk berada di kubu mana, seperti misal Rusia yang bergabung dengan China.

Mungkin saat ini Rusia adalah teman terbaik China, sebagai sekutu untuk melawan Amerika.

Namun, bukan berarti China dan Rusia tidak akan menjadi musuh pada kemudian hari.

Karena menurut sebuah catatan lama yang diterbitkan oleh WioNews mengatakan ada dendam lama yang belum terbayar oleh Rusia.

Berdasarkan catatan sejarah itu, Rusia adalah negara terakhir yang akan menjadi musuh China.

Hal itu disebabkan oleh sengketa tanah sejak zaman kuno yang kini sedang dirangkai kembali oleh China, seperti unifikasi Taiwan, klaim laut China Selatan , kepulauan Spratly , dan kepulauan Diaoyu/Senkaku.

Sementara itu, salah satu kepingan yang hilang dari wilayah kuno China adalah di wilayah Rusia.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved