Berita NTT Terkini
Menteri Pertanian Bertemu Petani di Sawah Saat Kunjungan Kerja di Kabupaten Belu - NTT
Menteri Pertanian RI, Dr H. Syahrul Yasin Limpo berkunjung ke Kabupaten Belu, Provinsi NTT,bersama rombongan saat tiba di Desa Fatuketi, Kecamatan
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Ferry Ndoen
Menteri Pertanian RI, Dr H. Syahrul Yasin Limpo bersama rombongan saat tiba di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, Provinsi NTT, Kamis (11/2/2021).
Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas
POS KUPANG.COM| ATAMBUA-----Menteri Pertanian RI, Dr H. Syahrul Yasin Limpo berkunjung ke Kabupaten Belu, Provinsi NTT, Kamis (11/2/2021).
Kunjungannya tersebut dalam rangka meninjau lahan terkait pelaksanaan program ketahanan pangan nasional, yaitu food estate Rotiklot atau lumbung pangan baru yang berlokasi di Desa Fatuketi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu.
Kedatangan Menteri ke NTT didampingi sejumlah dirjen diantaranya, dirjen tanaman pangan, dirjen pupuk dan dirjen peternakan. Saat tiba di Bandara A.A Bere Tallo, Menteri sambut Wakil Bupati Belu, J.T Ose Luan. Selanjutnya menuju lokasi food estate Rotiklot.
Tiba di lokasi, menteri dan rombongan disambut sapaan adat lalu diiringi tarian likurai dari jalan menuju tempat acara.
Wakil Bupati Belu, Drs. J.T Ose Luan dalam sapaannya menyampaikan selamat datang dan terima kepada Menteri Pertanian dan jajarannya yang bersedia datang ke Kabupaten Belu, daerah perbatasan RI-RDTL.
Masyarakat Kabupaten Belu sangat senang mendapat kunjungan dari Menteri Pertanian karena sebagian besar penduduk Belu bergerak di sektor pertanian. Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Belu yakin, kehadiran Menteri Pertanian sungguh berarti dan bermakna bagi masyarakat Belu terutama dalam mengurus pertanian.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Kabupaten Belu atas penyambutan yang luar biasa. Ia juga senang dan bangga berkunjung di Kabupaten Belu yang daerahnya subur sangat cocok untuk kembangkan pertanian.
Menteri pertanian akan memberikan perhatiaan bagi NTT dan khususnya Kabupaten Belu untuk mengembangkan pertanian. Masyarakat NTT Belu tidak boleh lapar di daerah pertanian yang bagus.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Belu, potensi lahan foot estate Rotiklot seluas 380 hektare dari luas Desa Fatuketi 5,080 hektare. Rencana pengembangan komoditi yaitu, musim tanam pertama (MT1) padi 350 hektare, MT2 palawija 200 hektare dan hortikultura 25 hektare.
Rencana pengembangan food estate Rotiklot ini dilakukan 30 kelompok tani dengan jumlah anggota 493 orang. Terdapat 23 kelompok Tani yang belum dikukuhkan dengan jumlah anggota 345 orang. (jen).
• Warga Pesisir Labuan Bajo - Manggarai Barat Dapat Masker Gratis Cegah Covid-19, Begini Suasanannya

Berita NTT terbaru
Berita NTT terkini
Berita NTT
berita atambua hari ini
Berita Atambua terkini
Berita Pos Kupang
berita pos kupang hari ini
Berita Pos Kupang Terkini
Menteri Pertanian (Mentan)
Mentan RI
Berita Kabupaten Belu Terkini
Berita Kabupaten Belu
Dukung Pemprov NTT, Poltekkes Kupang Buka Empat Posko Vaksinasi |
![]() |
---|
Gubernur NTT Safari di Kabupaten Kupang, Ini yang Dilakukan |
![]() |
---|
Partai Demokrat Manggarai Raya Gelar Doa Bersama dan Konsolidasi |
![]() |
---|
Wagub Josef: Tenun Bukan Hanya Kerajinan, Tapi Kekayaan Intelektual |
![]() |
---|
Awal April Mulai Penerbangan Reguler ke Bandara Pulau Pantar |
![]() |
---|