IRONIS! Bupati Terpilih Sabu Raijua Mengaku WNI, Kedubes AS Bilang Orient Warga AS, Mana Yang Benar?

Di hadapan awak media, Orient menyampaikan permintaan maafnya serta menegaskan bahwa dirinya adalah Warga Negara Indonesia (WNI).

Editor: Frans Krowin
Kompas.com
Bupati Sabu Raijua Terpilih Orient Riwu Kore Akhirnya Angkat Bicara Usai Disebut Sebagai WNA, saat saat berada di Polda NTT, Jumat (5/2/2021) 

IRONIS! Bupati Terpilih Sabu Raijua Mengaku WNI, Kedubes AS Bilang Orient Warga AS, Mana Yang Benar?

POS-KUPANG.COM - Belakangan ini, nama Orient Patriot Riwu Kore menjadi bahan pergunjungan publik.

Hal ini terjadi, karena Orient yang merupakan Bupati Terpilih Sabu Raijua itu adalah warga negara Amerika Serikat  yang terpilih sebagai Bupati di Sabu Raijua, Provinsi NTT (Nusa Tenggara Timur).

Atas hal tersebut, akhirnya Orient Riwu Kore angkat bicara ketika dipanggil oleh Polda NTT Jumat (5/2/2021) siang.

Hal tersebut ia sampaikan saat mendatangi Polda NTT pada Jumat (5/2/2021) siang.

Orient bertemu dengan Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif terkait kasus dugaan status kewarganegaraan Amerika Serikat yang dimiliknya.

Usai bertemu Kapolda, Orient menjawab pertanyaan wartawan terkait masalah kewarganegaraan yang menerpanya beberapa hari terakhir.

Orient mengatakan, masalah kewarganegaraan sudah diurus beberapa pihak. Namun, ia tak merinci pihak yang mengurus hal itu.

"Saya minta maaf, kalau mengenai warga negara itu sudah ada yang urus prosesnya," kata Orient di Mapolda NTT, Jumat.

Adik Wali Kota Kupang Jefry Riwu Kore itu juga tak menjelaskan maksud proses yang diurus tersebut.

Ia justru bercerita tentang alasannya maju di Pilkada Sabu Raijua 2020. Hal itu dilakukan karena amanat orangtuanya.

Kapolda NTT, Irjen Pol. Lotharia Latif saat memberikan keterangan usai pertemuan dengan Bupati Terpilih Sabu Raijua, Orient P. Riwu Kore, Jumat (5/2/2021).
Kapolda NTT, Irjen Pol. Lotharia Latif saat memberikan keterangan usai pertemuan dengan Bupati Terpilih Sabu Raijua, Orient P. Riwu Kore, Jumat (5/2/2021). (POS-KUPANG.COM/RAY REBON)

Sebelum menaiki mobilnya, Orient menegaskan dirinya merupakan warga negara Indonesia.

"Saya warga negara Indonesia. Saya warga negara Indonesia. Untuk siaran pers nanti sore," kata Orient sebelum meninggalkan Mapolda NTT.

Pernyataan Orient itu hakikatnya bertentangan dengan fakta yang  menyebutkan bahwa sampai saat ini dirinya merupakan warga negara Amerika Serikat.

Status kewarganegaraannya itu mencuat setelah Bawaslu Kabupaten Sabu Raijua menyurati Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia di Jakarta.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved