Abu Janda Ungkap Rahasia, Pernah Dibayar Mahal Presiden Jokowi, Refly Harun Kaget Lalu Bilang Begini

Permadi Arya dilaporkan KNPI dengan dua kasus ujaran kebencian sekaligus, yakni rasis ke Natalius Pigai dan ucapan Islam Agama Arogan.

Editor: Frans Krowin
(Channel YouTube Refly Harun)
Refly Harun melalui channnel YouTubenya tentang Abu Janda 

Apakah uang pribadi atau uang kampanye atau uang negara?," ujar Refly Harun.

"Itu penting dan tentu yang membayar saja yang tahu."

Menurut Refly, jika yang tersebut milik negara, telah terjadi penyelewengan kekuasaan.

Selain itu, hal tersebut disebutnya juga telah melanggar peraturan Pemilu.

"Kalau itu menggunakan uang negara maka jelas itu abuse of power," ucap Refly Harun.

"Bahkan dalam perspektif Pemilu sudah jelas itu pelanggaran Pemilu."

"Karena bagian dari menggunakan uang negara dalam Pemilu."

Refly Harun mengatakan, isu ini layak untuk diselidiki lebih lanjut.

Karena itu, Refly Harun berharap DPR mau menyelidiki isu ini.

"Dia mengaku jadi influencer dalam proses Pilpres," ujar Refly.

"Jadi kalau kita pakai standar tinggi terhadap penyalahgunaan keuangan negara maka kasus ini harusnya menghebohkan."

"Kasus yang bisa diinvestigasi DPR, tapi terserah DPR karena sekarang ini banyak yang pro pada penguasa."

"Dan kebetulan penguasa yang dikampanyekan Abu Janda yang berkuasa hari ini," sambungnya.

Pengakuan Abu Janda

Sebelumnya, Pakar Telematika Roy Suryo kembali mengunggah video pengakuan Abu Janda dalam akun Twitter-nya, @KRMTRoySuryo2, Selasa (2/2/2021).

Permadi Arya alias Abu Janda usai diperiksa penyidik di Bareskrim Polri terkait cuitan Islam arogan, Senin (2/2/2021)
Permadi Arya alias Abu Janda usai diperiksa penyidik di Bareskrim Polri terkait cuitan Islam arogan, Senin (2/2/2021) (ist)
Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved