Pelatih Liverpool Jurgen Klopp Sebut Sedang Lelah Saat Dikalahkan Brighton, Tak Punya Mental Juara?

Sejarah Pahit

Sejarah pahit pada 1984 terulang di Stadion Anfield, Liverpool remuk dan ditinggal duo Manchester pada klasemen Liga Inggris 2020-2021.

Liverpool menjamu Brighton & Hove Albion dalam pertandingan pekan ke-22 Liga Inggris di Stadion Anfield, Rabu (3/2/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Dikutip BolaSport.com dari situs resmi Premier League, Liverpool sebenarnya tampil lebih mendominasi.

The Reds memimpin penguasaan bola dengan 63,4 persen.

Dari segi peluang, Liverpool memiliki 11 yang 1 di antaranya mengarah tepat sasaran.

Adapun Brighton mempunyai 13 kesempatan dengan 4 menuju ke gawang.

Menguasai aliran bola sejak awal pertandingan, Liverpool tampil melempem di sepanjang babak pertama.

Liverpool dan Brighton sama-sama gagal meluncurkan satu pun tembakan tepat sasaran pada 45 menit pertama.

Gelandang Brighton, Pascal Gross, yang justru menjadi bintang lapangan pada babak pertama.

Gross menjadi pemain yang paling banyak menciptakan peluang (3) dalam duel Liverpool versus Brighton.

Skor 0-0 bertahan sampai turun minum.

Memasuki babak kedua, Liverpool kembali menguasai laga dengan operan dari kaki ke kaki.

Namun, Brighton & Hove Albion yang malah bisa mencetak gol pada menit ke-56.

Menerima umpan sundulan Leandro Trossard, Steven Alzate dengan mantap melepaskan tendangan voli kaki kanan dari dalam kotak penalti. Brighton unggul 1-0.