Info Kesehatan
Kenali dulu Tentang Xenophobia Agar Anda Lebih Mudah Mengatasinya
sangat kesal dan cemas saat menghadapi situasi yang tidak diketahui atau tidak dikenal, mungkin orang tersebut
Hal tersebut termasuk orang-orang dengan:
1. Gangguan kecemasan dan ketakutan
Jika seseorang memiliki gangguan rasa takut, ia mungkin lebih rentan terhadap rasa takut yang tidak diketahui.
Sebuah Studi pada 2016, peneliti menguji refleks kejut dengan membuat 160 orang dewasa terkena suara dan guncangan yang tidak terduga.
Mereka menemukan bahwa mereka dengan gangguan kecemasan sosial dan fobia spesifik berkedip lebih dan lebih keras ketika mereka mengantisipasi pengalaman yang tidak diketahui dan tidak menyenangkan.
Hal ini membuat para peneliti menyimpulkan bahwa individu-individu ini lebih sensitif terhadap kecemasan tentang yang tidak diketahui.
Selain itu, anak-anak juga rentan dengan gangguan kecemasan.
2. Depresi
Orang dengan depresi merasa lebih cemas tentang ketidakpastian daripada orang yang tidak mengalami depresi .
Tetapi beberapa psikolog mempertanyakan hubungan antara rasa takut akan yang tidak diketahui dan depresi, karena depresi dipandang sebagai rasa kepastian.
Perasaan putus asa, misalnya, berasal dari gagasan bahwa sudah pasti tidak ada hal baik di jalan.
Beberapa psikolog mengatakan, ketakutan akan hal-hal yang tidak diketahui di antara orang-orang dengan depresi lebih mungkin berasal dari kecemasan yang menyertai depresi berat.
3. Gangguan penggunaan alkohol
Ada hubungan antara ketakutan akan hal yang tidak diketahui dan gangguan penggunaan alkohol .
Di tempat lain peneliti menggunakan kondisi eksperimental yang sama (sengatan listrik yang dapat diprediksi dan tidak dapat diprediksi) dan menemukan bahwa peserta penelitian dengan riwayat penggunaan alkohol bermasalah sangat sensitif terhadap ketidakpastian.