Lusia Banut Tewas Terbakar, Kebakaran Awal Tahun 2021 di Satar Mese
Ibu Lusia Banut tewas terbakar. Ini kebakaran awal tahun 2021 di Kecamatan Satar Mese
Ibu Lusia Banut tewas terbakar. Ini kebakaran awal tahun 2021 di Kecamatan Satar Mese
POS-KUPANG.COM | RUTENG - Naas menimpa Blasius Sandar bersama keluarganya di awal tahun 2021 ini. Rumahnya di Kampung Pangga, Desa Ulu Koak, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, hangus terbakar api, Jumat (1/1/2021) sekitar pukul 02.00 Wita dini hari.
Kapolres Manggarai, AKBP Mas Anton Widyodigdo, SH, SIK, melalui Kasubag Humas Polres Manggarai, Ipda I Made Budiarsa, Sabtu (2/1/2021) siang mengatakan, selain rumahnya hangus terbakar, Lusia Banut, ibu kandung Blasius juga ikut terbakar api dan meninggal dunia.
Baca juga: Parodi Situasi: Pantun 2021
"Juga dua unit sepeda motor yang terparkir di rumah ikut hangus terbakar dalam kejadian itu. Akibat bencana kebakaran itu, belum diketahui berapa jumlah kerugian yang dialami Blasius," terang Budiarsa.
Usia kebakaran itu dipadamkan, mayat Lusia yang ikut hangus terbakar langsung dievakuasi ke rumah milik Yakubus Mandot yang juga merupakan anak kandung dari korban.
Budiarsa menjelaskan, kronologi kejadian pada Kamis (31/12/2020) sekitar pukul 22.00 Wita, Blasius beserta seluruh keluarga pergi jabat tangan tahun baru. Sedangkan di rumah hanya ibu kandung Blasius yakni ibu Lusia.
Baca juga: Jubir Satgas Covid-19 Nagekeo Ingatkan Warga Patuhi Protokol Kesehatan
Pada Jumat, (1/1/2021) sekitar pukul 01.30 Wita, pemilik rumah diberitahu warga bahwa rumahnya terbakar. Saat itu, Blasius masih berada di rumah, Polus Pota, sekitar dua kilometer dari rumah yang terbakar tersebut.
Blasius segera berlari dan mendapati rumahnya sudah hangus terbakar. Yang menyedihkan api masih menyala di tempat tidur milik korban Lusia. Bersama warga sekitar, Blasius beserta warga berupaya memadamkan api yang ada di sekitar tempat tidur Lusia. Setelah api berhasil dipadamkan warga melihat korban Lusia sudah hangus terbakar.
Kata Budiarsa, pihak keluarga korban menerima kematian Lusia sebagai musibah dan merupakan bencana murni.
Budiarsa mengaku penyebab kebakaran tersebut belum bisa diketahui. Pihak kepolisian saat ini masih menyelidiki faktor penyebab kebakaran rumah itu.
"Penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan aparat kepolisian," ungkap Ipda Budiarsa. (rob)