Gerakan Penghijauan UKAW, Dosen dan Tendik Tanam Pohon

Universitas Kristen Artha Wacana Kupang ( UKAW Kupang) melakukan gerakan penghijauan di area kampus

Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/MICHAELLA UZURASI
Kerja Bakti Penghijauan Kampus UKAW Kupang 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Universitas Kristen Artha Wacana Kupang ( UKAW Kupang) melakukan gerakan penghijauan di area kampus pada Sabtu (19/12/2020).

Kepala Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) UKAW, Melkianus Nuha Mara mengatakan, kegiatan ini untuk membantu pemerintah dalam mengatasi krisis air bersih yang sedang terjadi saat ini.

"Ini kan ada Program Kampus Hijau, jadi bapa Rektor perintahkan seluruh tenaga akademik maupun tenaga kependidikan untuk setiap orang membawa satu jenis tanaman apa saja, tetapi tanaman yang besar yang berumur panjang untuk dipelihara selama kami bekerja di tempat ini" kata Melkianus.

Baca juga: PAFI Cabang Ngada Gelar Seminar, Ini yang Dibahas!

"Itu intinya, karena NTT ini kan semakin tahun kita kekurangan air, jadi dengan adanya tanaman ini bisa melindungi dari kekeringan di NTT" lanjutnya.

Selain itu, kata Melkianus, para dosen dan tenaga pendidik juga membuat lubang resapan supaya saat musim hujan seperti ini, air masuk dalam tanah agar tidak mengalir dan tidak mengakibatkan banjir.

"Kita menyiapkan daerah supaya menjadi tangkapan air, itu prinsipnya" tukas Melkianus.

Baca juga: Sambut HUT ke-14, Ini yang Dilakukan DPC Partai Hanura Kabupaten Mabar

LPM UKAW, lanjutnya, sudah bekerjasama dengan Balai rehabilitasi Lahan dan Hutan di Naioni sehingga mendapatkan bantuan 300 anakan pohon Mahoni dan Sengon yang hari ini ditanam di wilayah Air Hitam agar bisa melindungi Air Hitam dari kekeringan.

Sementara itu, Kepala Program Studi (Kaprodi) Pendidikan Bahasa Inggris, Yakob Metboki, yang pada kesempatan tersebut sedang bersih - bersih di Prodinya mengatakan, dia bersama beberapa tenaga pendidik dan mahasiswa menanam beberapa pohon produktif yang sebelumnya sudah ada pembibitan dari Fakultas Pertanian.

"Hari ini semua program studi dan semua members hadir sebagai bagian dari UKAW Peduli" kata Yakob.

Dia melanjutkan, kehadiran Air Hitam menjadi sumber mata air yang harus dijaga.

"UKAW members harus menyadari bahwa kehadiran kami di sini tidak hanya untuk mengurus akademik saja tetapi juga memelihara lingkungan. Karena Air Hitam ini sebetulnya menjadi sumber yang besar, kalau dijaga, kedepannya penggunaannya jauh lebih bermanfaat" ungkapnya.

Selain itu, kata Yakob, saluran air dan resapan juga dibuat disetiap Prodi agar air mengalir dan meresap kembali ke tanah. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi)

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved