Berapa Biaya Untuk Merawat Seorang Pasien Covid-19? Simak Penjelasan Ketua IAKMI NTT

Berapa biaya untuk merawat seorang pasien Covid-19? simak penjelasan Ketua IAKMI NTT

Penulis: Gerardus Manyela | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Dokumen Pribadi
Dr. dr. Hyronimus Fernandez 

"Apabila kita menggunakan masker kain yang bisa dicuci, biayanya sangat murah. Mungkin satu hari tidak sampai Rp 5.000. Tapi begitu tertular COVID-19, katakanlah penghasilan kita 1 hari Rp100 ribu, selama dirawat 15 hari saja, maka kita kehilangan satu setengah juta rupiah. Lebih baik kita mengeluarkan Rp 5.000 sehari dan mengupayakan disiplin 3M, daripada kehilangan satu setengah juta. Ini yang harus kita pikir panjang. Jangan hanya berpikir buat hari ini atau besok saja", terang Prof. Hasbullah.

Menjelaskan soal Vaksin COVID-19 yang sedang dipersiapkan, Prof. Hasbullah menyatakan,"Vaksin sudah pasti lebih murah dibandingkan merawat atau mengobati. Lebih lanjut disampaikannya,"Dengan divaksin ini menguntungkan kita semua, kita menjadi tidak terkena virus dan kita tidak menularkan virus kepada orang lain, ini adalah amal karena mencegah orang lain jadi tidak kena musibah dari virus".

"Ternyata ada acara yang lebih murah mencegah terkena penyakit dengan vaksin dan sambil menunggu vaksin (Covid) yang aman dan efektif, kita jaga kondisi tubuh kita, agar tetap sehat, disiplin menerapkan 3M yang dipraktikkan sebagai satu kesatuan sangat membantu meringankan beban kita dalam kondisi serba sulit di masa pandemi COVID-19", tutup dr. Reisa Broto Asmoro.

Hyeron mengingatkan masyarakat NTT untuk mencegah Covid-19 dengan 3M. Hanya dengan itu, kita bisa membantu meringankan beban keuangan negara/daerah.Bisa saja uang untuk pengobatan Covid-19 dialihkan ke pemulihan ekonomi masyarakat.(Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Gerardus Manyella)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved